Pada hari Sabtu, tanggal 14 Oktober 2023, Desa Branjang, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang menjadi saksi dari sebuah langkah besar dalam mengangkat potensi UMKM lokal. Tim KKN Tematik dari Universitas Diponegoro memimpin acara program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa melalui kegiatan KKN Tematik Tahun 2024, menghadirkan sejumlah pakar dan pelaku industri untuk memperkenalkan pentingnya penguatan digital marketing, pembuatan NIB, serta sertifikasi halal.
Rifki Pramanda, pemateri dan pendiri @umkm_kotasemarang, memberikan sorotan pada strategi digital marketing yang mendukung pertumbuhan UMKM. "Digital marketing bukan sekadar alat, tapi kunci bagi UMKM untuk menembus pasar lebih luas dan meningkatkan daya saing," tuturnya dengan antusias.
Kegiatan sosialisasi ini menjadi momentum penting bagi warga Desa Branjang untuk memperoleh pengetahuan tentang pentingnya memiliki NIB dan sertifikasi halal. Dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diikuti oleh perwakilan dari Pengurus Desa Wisata Branjang, UMKM Desa Branjang, Kelompok Sadar Wisata Desa Branjang, serta Pengurus BUMDes, terungkap betapa pentingnya langkah-langkah tersebut dalam meningkatkan akses pasar dan kepercayaan konsumen.
"Dukungan dan kerjasama antara lembaga pendidikan, masyarakat, dan pemerintah desa sangatlah penting untuk mengangkat potensi UMKM," ungkap salah satu perwakilan tim KKN UNDIP. "Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM lokal demi pertumbuhan ekonomi yang inklusif."
Acara ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat UMKM Desa Branjang. Diharapkan, langkah-langkah nyata dan pengetahuan yang didapat dari kegiatan ini akan mendorong UMKM lokal menuju arah yang lebih baik, terutama dalam menghadapi dinamika pasar global yang semakin kompetitif.
Dengan semangat yang sama, Tim berharap bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar acara, tapi awal dari sinergi yang berkelanjutan untuk kemajuan bersama.
