Mohon tunggu...
Dina N. A Muaz
Dina N. A Muaz Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah candu walau terkadang terhalang typo.

Pecinta hujan namun tidak suka kehujanan Seseorang yang sedang belajar merangkai aksara dan mengabadikannya di media

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

2 Alasan Petani Tidak Bertani di Kala Hujan

4 Januari 2022   19:21 Diperbarui: 4 Januari 2022   19:31 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: lintastungkal.com

Air hujan turun menyeruak dari langit mebasahi permukaan bumi, memberikan kehidupan bagi mahkluk hidup yang sedang haus dahaga. Musim hujan di sambut bahagia bagi sebagain petani karena merupakan musim tanam untuk petani padi di sawah. Walaupun petani sering menanam di musim hujan namun sebaiknya tidak menanam padi saat hujan, berikut ini alasan kenapa sebaiknya tidak menanam padi di sawah saat hujan

1. Rentan Tersambar Petir

Untuk menompang perekonomian keluarga banyak masyarakat di pedasaan berprofesi sebagai petani. Profesi yang menurut saya sangat mulia dan harus ada apresiasi lebih untuk mereka. Kebayakan  para petani indonesia menanam padi di sawah. Sawah adalah hamparan tanah yang digarap untuk tempat menanam padi. Sawah di batasi oleh pematang (galengan). Pematang  lahan juga dibuat dengan tujuan mencegah keluar masuknya air secara berlebihan.

Berada di tengah sawah saat hujan turun sangat tidak di sarankan karena rentan tersabar petir. 

Apa itu petir ?

Petir adalah suatu proses pelepasan muatan listrik dari awan bemruatan,perbedaan muatan yang sangat besar antara awan dengan lingkungan sekitarnya menyebabkan terjadinya pelepasan muatan positif maupun muatan negatif yang terdapat di awan. Menyaksikan kilatan petir di langit memang pemandangan indah namun bila kita jadi korban sambaran petir tentunya bukan momen indah.

Petir menyambar obyek paling tinggi dalam sebuah lokasi, bila kita berada di tengah-tengah sawah bisa jadi kita menjadi objek palin tinggi sehingga sangat rentan sekali petir menyambar kita.  

Sumber: jpnn.com
Sumber: jpnn.com

2. Rentan Terserang Sakit

Memang momen yang sangat menyenangkan bercengkrama di bawah guyuran hujan namun air hujan dapat membuat suhu tubuh terutama di bagian kepala menjadi lebih dingin sehingga tubuh mengeluarkan energi lebih besar untuk mengurangi rasa dingin itu akibatnya sakit kepalapun muncul. 

Perubahan suhu tubuh yang terlalu drastis juga memicu daya tahan tubuh menurun sehingga rentan terserang penyakit seperti flu, demam, diare dan lain sebagainya. 

Hal inilah yang mendasari sebagian petani memilih untuk berteduh daripada menanam padi saat hujan turun. Kalau tubuh sakit maka akan menghambat aktifitas kerja dan tentunya akan mengeluarkan uang leboih untuk biaya membeli obat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun