Mohon tunggu...
Dina Mardiana
Dina Mardiana Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan penerjemah, saat ini tinggal di Prancis untuk bekerja

Suka menulis dan nonton film, main piano dan biola

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Mendulang Sukses, "Wonder Woman 2" akan Segera Dirilis

27 Juli 2017   12:01 Diperbarui: 27 Juli 2017   21:39 1335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sang sutradara Wonder Woman, Petty Jenkins, bersama pemeran utama Gal Gadot, di lokasi syuting. Jenkins akan kembali menyutradarai sekuel Wonder Woman 2. (foto sumber: variety.com)

Rupanya, demam sekuel yang melanda film-film Hollywood yang meraup sukses di pasaran masih berlanjut. Tidak ketinggalan untuk film superhero wanita rekaan DC Comics, si Wonder Woman yang cantik molek bak dewi Yunani tapi tangguh laksana ksatria.

Seperti dilansir oleh beberapa situs berita luar negeri, sekuel Wonder Woman 2 akan kembali dibintangi oleh aktris jelita Gal Gadot, dan disutradarai lagi oleh Patty Jenkins. Namun, kali ini sang keturunan dewa Zeus yang mahir berperang kemungkinan akan berpindah tempat, tidak lagi di Eropa, melainkan menjelajah ke benua sang kekasih, Steve Trevor, yang rela mati demi membantunya menyelamatkan dunia, yaitu Amerika Serikat.

Sang sutradara Wonder Woman, Petty Jenkins, bersama pemeran utama Gal Gadot, di lokasi syuting. Jenkins akan kembali menyutradarai sekuel Wonder Woman 2. (foto sumber: variety.com)
Sang sutradara Wonder Woman, Petty Jenkins, bersama pemeran utama Gal Gadot, di lokasi syuting. Jenkins akan kembali menyutradarai sekuel Wonder Woman 2. (foto sumber: variety.com)
Sejak tanggal penayangannya di bioskop-bioskop di Amerika Serikat pada awal Juni lalu, film berbujet 149 juta dolar Amerika Serikat ini telah menghasilkan keuntungan sebanyak tiga kali lipat, atau 380 juta dolar Amerika Serikat! Profit yang dihasilkan ini melebihi film Fifty Shades of Grey (2017) yang juga sama-sama disutradarai oleh seorang wanita, dan mendapat peringkat kedua dari segi penghasilan di bawah Beauty and The Beast (2017). Sementara, penghasilan yang diperoleh dari penayangan Wonder Woman di bioskop-bioskop di seluruh dunia adalah sebesar 390 dolar Amerika Serikat. Jadi, kalau dijumlahkan total keuntungannya mencapai sekitar 700-an dolar Amerika Serikat, woow...!!

Yang menarik, fakta ini membuat para eksekutif di studio Hollywood untuk mempertimbangkan kembali menggunakan para sutradara wanita dalam menggarap film-film terbaru di masa yang akan datang. Selain itu, para fans setia film Wonder Woman meminta Jenkins untuk mengikutsertakan Lynda Carter, sang pemeran Wonder Woman versi serial televisi zaman tahun 1970-an, untuk ikut bermain di sekuel Wonder Woman 2.

Lynda Carter (kanan) pemeran Wonder Woman versi serial televisi tahun 1970-an, bersama Gal Gadot (kiri). (foto sumber: eonline.com)
Lynda Carter (kanan) pemeran Wonder Woman versi serial televisi tahun 1970-an, bersama Gal Gadot (kiri). (foto sumber: eonline.com)
Yang menjadi pertanyaan lainnya, setting zaman tahun berapakah yang akan dipilih Jenkins? Gal Gadot dalam sebuah wawancara dengan USA Today berkelakar bahwa ia ingin memerankan Wonder Woman tahun 90-an yang mengenakan sepatu rollerblade.

Yah, sambil menunggu tanggal rilisnya yang masih lama, yaitu 19 Desember 2019, para penggemar setia DC Comics bisa menyaksikan penampilan Wonder Woman beserta teman-teman superhero-nya : Batman, Aquaman, The Flash dan Cyborg, dalam film Justice League yang tayang bulan November nanti. ***


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun