Pendidikan karakter sangat penting diberikan kepada anak terutama sejak usia dini. Hal ini dikarenakan banyak sekali di era sekarang ini kasus yang timbul karena kurangnya moral bangsa Indonesia yang tidak mencerminkan karakter dari bangsa Indonesia itu sendiri.
Lantas bagaimanakah peran Ilmu sejarah dalam pembentukan karakter siswa ?
Mengutip Pendapat pakar Sapriya, pendidikan sejarah memiliki cakupan materi sebagai berikut. Mengandung nilai-nilai kepahlawanan, keteladanan,kepeloporan, patriotisme, nasionalisme, dan semangat perjuangan serta memuat ajaran moral dan kearifan yang berguna dalam mengatasi krisis multidimensi yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan pernyataan ini, bisa disebutkan bahwa ilmu sejarah memiliki peran penting dalam membangun karakter siswa terutama rasa cinta dengan tanah airnya sendiri.
Materi yang termuat dalam mata pelajaran sejarah memiliki ciri khas yang lekat untuk memperkenalkan bagaimana sejarah perjuangan bangsa dan aspirasi generasi terdahulu dalam upaya mewujudkan cita cita bersama sebagai negara yang berdaulat, nilai nilai yang terkandung dari peristiwa penting bangsa inilah yang akan menumbuhkan karakter seperti cinta tanah air dan semangat kebangsaan yang akan melahirkan rasa bangga menjadi bagian dari bangsa ini.
Seperti yang kita ketahui, dalam ilmu sejarah siswa diajarkan mengenai perjuangan Bangsa Indonesia dalam memerdekakan Negara Republik Indonesia pada tanggal 17 agustus 1945. Dengan inilah, siswa diharapkan dapat mengobarkan kembali semangat perjuangan para pahlawan dalam kehidupan sehari-hari.
Nama : Dina Lestari
Dosen Pengampu : Dr. Lili Nurlaili, S.Pd.,M.Ed
Tulisan ini dibuat guna memenuhi mata kuliah Ilmu Sejarah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H