Yang berambisi
Disetiap pagi
Katanya sebuah simbol kesuksesan
Yang terkesan membanggakan
Padahal..
Sekedar ceria dimuka
Tapi penat dikepala
Begitu terobsesi
Demi seutas sensasi
Kenyataan
Yang tak menjamin kebahagiaan
Apalah daya ini
Yang hanya bisa ngopi dipagi hari
Sambil melihat kepalsuan kaum berdasi
Penulis: Dina Amalia
Dari Ibukota Jakarta, 20 Maret 2023.
| Â Baca Juga:Â Puisi: Duka Menjadi Seorang Pemimpin
| Â Baca Juga: Sajak Istimewa: Kepalsuan Orang Kota
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!