Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Bouquiniste

Biasa disapa Kaka D! | Hidup pada dunia puisi dan literasi | Etymology Explorers | Mengulik lebih dalam dunia perbukuan dan kesehatan | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Renungan Abadi

1 November 2022   18:24 Diperbarui: 1 November 2022   18:31 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dia yang selalu ada
Tapi selalu terlupa
Dan kita
Selalu menghindar darinya

Hari ini kita bercanda ria
Hari ini kita terlena dengan dunia
Sampai lupa sudah ditunggu lama
dengan dia yang selalu ada

Siapa dia?
Ia adalah Kematian
Apakah kau mengingatnya?

Sepertinya kau lupa
Bahkan tak mau melihatnya
Padahal ia adalah cinta sejati kita

Perihal waktu..
Ia mendorong kita bergerak kedepan
Padahal itu perjalanan menuju akhir kehidupan
Dan sampai pada kematian

Rehatlah sejenak
Karna apa yang kau bangun
akan hilang dalam sekejap

Hari ini kau sibuk mencari materi
Jangan lupa besok bertemu dengan yang abadi
Yaitu mati

Penulis: Dina Amalia
Dari Ibukota Jakarta, 1 November 2022.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun