.
Manusia dengan kesombongannya
Terlahir untuk mati
Atau mati untuk terlahir kembali
Sebuah tanda tanya
.
Tiada sekeping jawaban
Dititik manakah ia akan terhenti
Antara sengsara dan bahagia
Antara sementara dan selamanya
.
Gontor, 24 mei 2014
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!