Mohon tunggu...
Dimitrij Gana Narotama
Dimitrij Gana Narotama Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Seminaris tingkat 1 di Seminari Santo Petrus Canisius Mertoyudan Saya merupakan orang yang suka olahraga khususnya bermain bola, saya suka suka bermain game dan biasanya jika ada waktu luang saya suka mendengarkan musik sambil mengerjakan tugas.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ketertarikan kepada Seminari Mertoyudan

24 Oktober 2024   08:55 Diperbarui: 18 November 2024   10:36 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo teman-teman, apa sih  yang pertama kali teman teman pikirkan saat mendengar kata Seminari ? pasti teman-teman bertanya-tanya tempat Seminari yang paling bagus. Teman-teman juga tahu gak, ada Seminari yang sangat bagus di Magelang? Itu loh sekolah yang memiliki alumni dan calon imam yang terkenal, apalagi kalau bukan Seminari Petrus Canisius Mertoyudan!! Alumni di sini sudah sangat banyak yang menjadi Imam, contohnya Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo, teman-teman baru tahu kan kalau beliau dari lulusan Seminari ini. Kok bisa sih lulusan dari Seminari Mertoyudan bisa bagus-bagus ? Ya bisa lah, soalnya Seminari Mertoyudan ini menjunjung 3 S. Sanctitas (kekudusan), Sanitas (Kesehatan), dan Scientia (Ilmu Pengetahuan). Sanctitas itu menjelaskan bahwa siswa di sini dibimbing untuk mengolah spiritualitasnya, apalagi di sini menjadi calon imam. Sanitas itu siswa dilatih untuk menjaga dan memperhatikan kesehatannya. Scientia itu siswa dididik untuk mengolah intelektualitas dan mengembangkan wawasannya. Jadi di Seminari ini sangat menjunjung ketiga hal ini untuk membentuk siswanya khusus menjadi calon imam. 

Teman-teman juga tahu gak, kalau di Seminari ini ternyata memiliki luas kurang lebih 5 hektar loh, luas banget gak tuh. Fasilitasnya pun gak kalah bagus dari sekolah lainnya. Ada perpustakaan yang menyediakan hampir 20.000 buku, bayangin tuh. Segitu banyaknya buku cuman ada di Seminari Mertoyudan ini. Bukan hanya perpustakaan tapi juga ada lapangan bola rumput, GOR yang sangat besar yang bisa diisi lapangan futsal digabung dengan lapangan basket, bukan hanya itu, di sampingnya ada tribun juga loh, di sebelahnya lapangan juga bisa jadi tempat pingpong. Lalu ada tempat untuk bermain badminton, ada juga buat voli. Bisa puas-puasan olahraganya. Bukan hanya tentang olahraga, di sini juga ada fasilitas untuk bermain musik, tempatnya ada di ruang musik. Tempat untuk rohani juga ada dong pastinya. Ada 5 kapel di sini. Semua fasilitas itu digunakan untuk membantu dan menjadi sarana bagi seminaris untuk menjunjung 3 S.

Di Seminari ini ada lagi yang menarik dan beda dari SMA lainnya, yaitu sekolahnya 4 tahun, jadi di sini sistemnya 1 tahun itu kita menjalani adaptasi terlebih dulu di Seminari ini, biasanya disebut KPP (Kelas Persiapan Pertama), walaupun masa adaptasi tetap ada sekolah. Nah, tiap kelas itu memiliki medannya masing masing. Medan itu apa sih?? Jadi medan itu kayak nama angkatan di tiap tahun, misalnya tahun pertama itu disebut Medan Pratama, nanti tahun-tahun selanjutnya ada medannya sendiri. Kalau KPP itu Medan Pratama (Formatio), lanjut ke kelas 10 disebut Medan Tamtama (Incorporatio), kelas 11 Medan Madya (Electio), kelas 12 Medan Utama (Confirmatio). Di setiap Medan memiliki fasilitas yang berbeda-beda, contohnya di MP (Medan Pratama) ada Bangsal Kaca, fungsinya untuk tempat kumpulnya seminaris MP dan di Bangsal Kaca itu lah menjadi tempat untuk bermain badminton. Bayangin gak sih segede apa? apalagi di tempat yang sama ada tempat khusus untuk karawitan. Di setiap medan juga diawasi pamong dan sub pamong loh.

Sekarang berkaitan dengan sekolah. Sekolah di Seminari ini unik loh, bayangin aja, sekolah lain pulangnya pukul 14.00 - 15.00, hanya di Seminari ini yang selesainya pukul 12.30. Wih kurang enak apalagi. Di sini memiliki sekitar 14 mata pelajaran. Guru-gurunya juga asik-asik, tapi teman-teman jangan mengharap jamkos di sini, sekalipun gurunya tidak datang teman-teman tetap diberi tugas. Santai aja teman-teman, di sini pelajarannya gak selalu duduk di kelas doang kok, pasti ada kalanya belajar di luar kelas, dan itu gak bikin bosan.

Terlepas dari persekolahan, kita juga ada kegiatan harian, mingguan bahkan bulanan. Nih ya, mulai dari harian, setiap harinya kita ada kegiatan misa harian, bacaan rohani, studi 1, studi 2, dan refleksi. Mingguan, ada completorium, pertemuan basis wilayah, intruksi medan, konfrensi medan, IFO (pengembangan kemampuan berolah raga), Canis Choir, Orkes Seminari, karawitan, tari, dan literasi. Bulanan, ada Minggu Rohani atau Rekoleksi Komunitas pada minggu pertama, Minggu Kunjungan keluarga pada minggu kedua, Pengembangan Bakat dan Kegiatan Ilmiah pada minggu ketiga dan Minggu Pastoral (tugas liturgi di paroki sekitar Seminari dan ambulasi) pada minggu keempat. Sebenarnya yang disebutkan ini hanya beberapa dari banyaknya kegiatan.  Menarik bukan?! Apalagi Seminari ini juga banyak pohon-pohon, jadinya sejuk dan asri, bikin tambah nyaman gak sih?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun