Halo, Diri
Halo, Diri
Ada yang berbeda hari ini.
Tidak biasanya kau tak mengenakan perona pipi?
Ada apa, Diri?
Apa yang sanggup membuatmu mengacuhkan sejuknya pagi?
Benarkah jika aku menebak bahwa sepi tengah menghampiri?
Menakutkan, ya?
Rasa hampa yang menerpa
Kulihat kamu berusaha
Meletihkan raga
Agar jiwa tak lagi meronta
Supaya kamu sedikit lupa
Diri, kamu bisa
Ini adalah sebuah hari sepi yang selanjutnya
Kamu sudah terbiasa
Pagi berubah menjadi senja
Dan senja-senja ini berubah menjadi nuansa
Yang menggoreskan luka
Jangan takut, Diri
Mari curahkan semua
Aku di sini
Kamu ada luka? Bagilah denganku beberapa
Diri, kamu bukan lemah
Hanya lelah
Menepilah
Kemari! yang kulihat bukan masalah
Hanya jiwa yang sedikit berdarah
Diriku..
Mengerikan ya, rindu ini jadinya?
Sudah, tak apa
Ini yang membuatmu dewasa
Kamu hebat
Kamu kuat
Mari bersama, kembali temukan cahaya
Diriku..
Yuk, doakan dirinya
Semoga semesta senantiasa menjaga
Dia yang kau cinta
Tanpa suara..
