Mohon tunggu...
Dimasz Esra
Dimasz Esra Mohon Tunggu... Freelancer - Murid

Fans Permainan Olahraga dan juga Rap

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

7 Mei: Mengenang Diplomasi Bersejarah Perjanjian Roem-Royen Menuju Indonesia Merdeka

7 Mei 2024   05:00 Diperbarui: 7 Mei 2024   11:52 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia mengalami perjalanan dan perjuangan yang sangat panjang untuk mencapai kemerdekaan.
Kita semua hanya mengetahui bahwa Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945 tapi tidak banyak yang ingat bahwa setelah itu perjuangan masih tetap berjalan untuk mendapatkan kedaulatan penuh. Baik dengan berperang ataupun secara diplomatis melalui beberapa perjanjian-perjanjian, salah satunya adalah melalui Perjanjian Roem-Roijen.

Tidak semua mengetahui bahwa Perjanjian Roem-Roijen merupakan salah satu tonggak sejarah yang sangat penting di dalam mendapatkan kedaulatan penuh dari Belanda atas kemerdekaan Republik Indonesia.

Perjanjian Roem-Royen merupakan langkah yang krusial untuk membuka jalan menuju pengakuan kedaulatan Indonesia secara diplomasi dan damai.
Kesepakatam utama dari perjanjian ini adalah Belanda menghentikan segala aktivitas militer di seluruh wilayah Indonesia dan menyetujui terbentuknya Republik Indonesia Serikat (RIS) sebagai salah satu bentuk transisi menuju kemerdekaan penuh.

Perjanjian Roem-Roijen ini berlangsung dari 17 April sampai 7 Mei 1949 di Hotel Des Indes, sebuah hotel yang berlokasi di daerah Kota yang saat ini sudah dihancurkan dan dibangun komplek pertokoan, tapi akan selalu dikenang sebagai bagian dari sejarah Indonesia.

Peringatan perjanjian Roem-Royen pada 7 Mei ini bukan hanya untuk mengenang peristiwa sejarah yang monumental, tetapi juga untuk memahami nilai-nilai penting yang terkandung dalam Perjanjian Roem-Royen. Semangat diplomasi, tekad untuk mencapai kemerdekaan, dan komitmen untuk perdamaian merupakan pelajaran berharga yang dapat dipetik dari momen bersejarah ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun