Mohon tunggu...
Dimas Wibisono
Dimas Wibisono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Im a Fallen Trees

Seperti Api.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Yogyakarta Communication Converence 3rd: Pentingnya Teknologi Informasi di Masa Post Pandemi

24 Maret 2021   00:01 Diperbarui: 24 Maret 2021   00:08 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setahun berlalu umur pandemi covid-19 sudah menghantui Indonesia. Setahun terakhir ini sudah banyak ditemukan tren dan hal yang terjadi salah satunya adalah di bidang komunikasi.  Komunikasi menjadi salah satu topik di tema sosial dan ekonomi selama pandemi yang ditemui fakta bahwa covid-19 menularkan virusnya melalui percikan air liur.

Beruntungnya karena kerjasama dari masyarakat dan pemerintah dan ikatan tenaga kesehatan Indonesia dalam fase post pandemic dimana informasi tentang covid-19 sudah bisa diketahi di masyarakat . Gelombang informasi adalah inti dari masa post pandemic yang yang akhrinya menjadi tema bahasan dalam event Yogyakarta Communication Conference 3rd.

Yogyakarta Communication Conference 3rd adalah event virtual hasil kolaborasi antara APIK,UAD, UMY, ASPIKOM diselenggrakan pada 18-19 Maret 2021. Ada 2 jenis acara event ini yaitu koferensi virtual dan presentasi makalah dan jurnal ilmiah. Dalam acara dihadiri lima pembicara yaitu Prof. Xi Zhuang, Ph.D. dari Nanjian Normal University China, laluj Prof. Dr, Phil . Hermi Indah Wahyuni dari Universitas Gadjah Mada, lalu ada Taufiqur Rahman, Ph.D , daru Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Dr. GM Naidoo dari University of Zululand South Africa dan Chi Wang Ph.D dari Matej  Bei Univeversity  Slovaika.

Melalui WeChat , infomasi penyakit dan situasi pandemi dapat tersebar melalui kebiasaan masayarakat sharing angtar sesama, selain itu WeChat juga membantu masyarakat yang memerlukan interaksi sesama lain. Dibalik itu selain akses informasi yang sudah bebas, masyarakat perlu dipandu dalam memilih berita yang asli dan berita yang hoax. 

Setelah acara selesai , acara berlanjut menjadi sesi tanya jawab atau QnA kepada para audien dalam post pandemic, namun ada yang menyinggung dengan pertanyaan mereak masing masing dengan pertanyaan soal kondisi ideal komunikasi , kesopanan dan kebijakan pemerintah terkait program vaksinasi.

Communication challenges in post pandemic adalah event virtual hasil kolaborasi antara APIK,ASPIKOM,UAD dan UMY yang diselenggarakan pada 18 Maret 2021. Terdapat dua jenis acara dalam event ini yaitu pertama konferensi virtual, kedua sesi peresntasi makalah dan jurnal ilmiah komunikasi

Dalam konferensi yang berdurasi 3 jam, terdapat lima topik yangbeda dengan 3 point utama yaitu teknologi informasi dan adaptasi. Seperti dalam materi Prof. Xi Zhuang, Ph.D tentang term infodemic, menggambarkan bagaimana Chi a beradptasi dengan pandemi dengan infromasi dan komunikasi melalui aplikasi WeChat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun