Mohon tunggu...
dimas muhammad erlangga
dimas muhammad erlangga Mohon Tunggu... Mahasiswa - Aktivis GmnI

Baca Buku Dan Jalan Jalan Live In

Selanjutnya

Tutup

Politik

5 Alasan Kenapa Sukarnois Harus Memilih PSI di Pemilu 2029

19 Agustus 2024   10:38 Diperbarui: 19 Agustus 2024   11:00 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemilihan Umum 2029 5 tahun lagi, dan sebagai bagian dari Soekarnois yang teguh memegang prinsip-prinsip perjuangan Bung Karno, memilih partai politik yang tepat menjadi tugas yang tidak bisa dianggap remeh. Dalam lanskap politik Indonesia yang semakin dinamis, 

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) muncul sebagai salah satu kekuatan baru yang menawarkan visi progresif dan inklusif. Namun, bagi seorang Soekarnois, apakah PSI pantas mendapatkan dukungan di pemilu mendatang? Berikut adalah lima alasan kuat mengapa para Soekarnois sebaiknya mempertimbangkan PSI sebagai pilihan politik mereka pada Pemilu 2029.

**1. Komitmen terhadap Nasionalisme yang Inklusif**

Soekarnoisme menekankan pentingnya nasionalisme yang inklusif, di mana persatuan nasional tidak hanya terbatas pada satu golongan atau kelompok, tetapi merangkul seluruh elemen masyarakat. PSI, sebagai partai politik yang lahir dari semangat pembaharuan, menekankan pentingnya inklusivitas dalam setiap program dan kebijakan yang diusungnya. Partai ini dengan tegas menolak segala bentuk diskriminasi, baik atas dasar agama, etnis, gender, maupun orientasi seksual. Dalam konteks ini, PSI merepresentasikan semangat Bhinneka Tunggal Ika yang selalu diperjuangkan oleh Bung Karno, di mana keberagaman adalah kekuatan, bukan kelemahan.

**2. Keterbukaan terhadap Kritik dan Pembaruan**

Salah satu prinsip penting dalam Soekarnoisme adalah semangat pembaruan yang berkelanjutan, di mana kritik dan evaluasi terhadap kebijakan negara selalu dibutuhkan untuk menjaga keutuhan cita-cita revolusi. PSI menunjukkan komitmen kuat terhadap keterbukaan terhadap kritik dan pembaruan. Dalam setiap langkah politiknya, PSI berani mengkritik kebijakan yang dianggap tidak berpihak kepada rakyat, bahkan jika kritik tersebut harus diarahkan kepada pemerintah yang sedang berkuasa. Partai ini tidak segan-segan mengevaluasi diri dan memperbaiki kelemahan, sebuah karakteristik yang sejalan dengan semangat Soekarnois yang selalu mengedepankan pembaruan demi kemajuan bangsa.

**3. Dukungan terhadap Ekonomi Rakyat dan Keadilan Sosial**

Bung Karno dalam berbagai kesempatan menekankan pentingnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. PSI, dengan platform politiknya yang progresif, berkomitmen untuk memperjuangkan ekonomi yang berkeadilan, di mana kesejahteraan bukan hanya milik segelintir orang, tetapi dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. PSI mendukung kebijakan ekonomi yang memberdayakan rakyat kecil, memperkuat sektor informal, dan memastikan bahwa sumber daya negara digunakan untuk kepentingan seluruh rakyat, bukan hanya untuk keuntungan segelintir elit. Sikap ini jelas selaras dengan semangat Marhaenisme yang selalu berpihak pada kaum kecil dan tertindas.

**4. Pengarusutamaan Gender dan Hak Asasi Manusia**

Soekarnois juga dikenal dengan pandangannya yang progresif terhadap peran perempuan dalam pembangunan bangsa. Bung Karno menekankan pentingnya kesetaraan gender dan partisipasi aktif perempuan dalam politik dan kehidupan sosial. PSI, dalam hal ini, menempatkan pengarusutamaan gender sebagai salah satu pilar utama perjuangannya. Partai ini konsisten mendorong kebijakan yang memperkuat hak-hak perempuan dan kelompok marjinal, termasuk dalam hal akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan kesempatan kerja. Dengan memilih PSI, seorang Soekarnois ikut berperan dalam memperjuangkan cita-cita kesetaraan yang selalu diimpikan oleh Bung Karno.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun