bola Belanda, dikabarkan akan menjadi pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong.Â
Patrick Kluivert, mantan bintang sepakNamun, kabar ini menuai reaksi beragam dari netizen Indonesia karena banyak yang meragukan rekam jejak dan integritas Patrick Kluivert, terutama terkait kasus judi dan insiden lain yang pernah menjeratnya.
Benarkah seperti itu? Mari kita cek satu persatu kebenarannya.
Kontroversi Utang Judi
Dilansir dari Suara.com, Kluivert pernah terlibat dalam kasus utang judi yang mencapai 1 juta euro (sekitar Rp16 miliar) kepada sindikat kriminal.Â
Kasus ini terjadi pada tahun 2017, saat Kluivert menjabat sebagai direktur sepak bola di Paris Saint-Germain. Ia dilaporkan terlibat dengan sekelompok penjahat saat melatih FC Twente dari tahun 2011 hingga 2013.Â
Meskipun demikian, pengacaranya, Gerard Spong, menyatakan bahwa Kluivert adalah korban dalam situasi ini.
Insiden Kecelakaan Maut
Selain itu, Kluivert juga pernah terlibat dalam kasus kecelakaan maut pada tahun 1995.Â
Mengutip dari Suara.com, saat itu Kluivert, yang mengemudikan BMW M3, menabrak sebuah mobil Ford Orion yang dikemudikan Martin Putnam, seorang teater teknisi berusia 56 tahun, hingga tewas.Â
Meskipun ia hanya dijatuhi hukuman pelayanan masyarakat, insiden ini menambah catatan kelam dalam rekam jejaknya.
Kasus Mengemudi dalam Keadaan Mabuk