OPTIMALKAN POTENSI EKONOMI DESA DENGAN STRATEGI MARKETING
Sosialisasi Peran Digital Marketing dalam Mengoptimalkan Potensi Ekonomi Desa Kajar Melalui UMKM Bersama Mahasiswa UNNES Giat 9
Desa Kajar, sebuah desa yang terletak di Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kini semakin dikenal berkat potensi ekonominya yang terus berkembang. Salah satu kunci utama dalam mengoptimalkan potensi tersebut adalah melalui pemanfaatan strategi pemasaran dan digital marketing, sebuah strategi yang sedang giat disosialisasikan oleh mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) melalui program KKN (Giat 9).
Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan pada 5 Juli 2024 ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya digital marketing bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Kajar. Dalam acara tersebut, para mahasiswa UNNES berkolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Kudus, pemerintah desa Kajar serta para pelaku UMKM untuk mengadakan berbagai sesi pelatihan dan workshop.
Sesi pertama diawali dengan paparan mengenai konsep dasar digital marketing. Para peserta diperkenalkan dengan berbagai platform digital seperti media sosial, website, dan marketplace yang dapat digunakan untuk mempromosikan produk-produk mereka. Materi ini disampaikan oleh narasumber yaitu bapak Hadi Sucahyono selaku salah satu pembicara yang juga merupakan praktisi digital marketing.
Setelah pemaparan teori, para peserta diajak untuk langsung mempraktikkan ilmu yang telah didapat. Mereka diberi tugas untuk membuat akun bisnis di media sosial, merancang konten promosi, dan memahami cara analisis data untuk melihat efektivitas strategi marketing yang digunakan. Mahasiswa UNNES mendampingi peserta satu per satu, memastikan setiap pelaku UMKM dapat memahami dan menerapkan ilmu tersebut.
Kepala Desa Kajar, Bapak Bambang Totok Subianto, menyambut baik kegiatan ini. Ia mengungkapkan harapannya agar dengan adanya pemahaman tentang digital marketing, para pelaku UMKM di Desa Kajar dapat lebih mudah memasarkan produk mereka hingga ke luar daerah, bahkan ke pasar internasional.
"Digital marketing adalah jembatan bagi kami untuk memperluas pasar. Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa UNNES dan Dinas Koperasi UMKM Kudus yang telah memberikan ilmu berharga ini. Kami yakin dengan penerapan yang tepat, ekonomi desa kami akan semakin maju," ujar Bapak Bambang.
Salah satu peserta, Bapak Tedjo, pemilik usaha kuliner yaitu getuk asmoro di Desa Kajar, merasa sangat terbantu dengan kegiatan ini. Ia menyatakan bahwa sebelumnya ia tidak memahami cara memanfaatkan internet, media sosial untuk berjualan. Namun, setelah mengikuti pelatihan, ia merasa lebih percaya diri untuk memasarkan produknya secara online.
