5 Mahasiswa Universitas Negeri Malang dari Pendidikan Geografi bernama Dimas, Ode, Nai, Naila, dan Novelia menggelar aksi sosialisasi dan praktik pendaur ulangan sampah bersama para staff guru serta siswa siswi SMP Negeri 15 Kota Malang.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 28/11 kemarin yang dimulai pada pukul 13.00 - 15.00 WIB. Kegiatan tersebut bertempat di SMP Negeri 15 Kota Malang.
Menurut Dimas, salah satu anggota dari kegiatan tersebut mengatakan "Kami memilih tema serta aksi tersebut karena menyesuaikan dengan kondisi bumi kita sekarang ini yang sudah mengalami perubahan iklim, harapan kami dengan adanya kegiatan tersebut bisa membuat siswa siswi peduli akan kebersihan lingkungan sekitar dan dapat mengasah kreativitas siswa siswi."
Kegiatan ini juga dilaksanakan dengan maksud untuk mendukung program Adhiwiyata mandiri yang ada di SMPN 15 tersebut. Bu Aini selaku ketua dari tim Adhiwiyata mengatakan "Memang sekolah kami ini sudah menyandang gelar adhiwiyata mandiri, tetapi aksi dari mahasiswa ini sangat bagus karena mengembangkan kembali program yang sempat berhenti lama yaitu mengubah botol plastik menjadi pot bunga yang kemudian dijadikan menjadi vertical garden."
SOSIALISASI
Kegiatan pertama yang dilakukan adalah sosialisasi mengenai perubahan iklim dengan Dimas sebagai pemateri dan Nai sebagai Mc. Selama kegiatan sosialisasi ini para siswa siswi sangat cermat dalam mendengarkan materi yang disampaikan didepan. Didalam kegiatan ini Dimas menjelaskan mengenai apa itu perubahan iklim hingga cara bagaimana mengatasi atau mengurangi masalah tersebut. Setelah memberikan materi, Dimas serta teman-teman memberikan 4 pertanyaan kepada para siswa siswi yang berani untuk unjuk tangan menjawab dengan bonus mereka mendapatkan hadiah berupa snack serta permen. Para siswa siswi tentu nya sangat berantusias untuk menjawab pertanyaan tersebut, mereka berebut unjuk tangan untuk menjawabnya.
Setelah acara sosialisasi selesai, mahasiswa mengarahkan siswa siswi untuk menonton sebuah video tutorial untuk membuat pot yang bisa digunakan sebagai bahan referensi mereka saat membuat pot.
PRAKTIK PENDAUR ULANGAN SAMPAH
Novel dan Ode selaku MC mengatakan bahwa kegiatan membuat pot ini bertujuan untuk mengaktifkan kembali program vertical garden yang sempat berhenti beberapa waktu belakangan ini. Dan mereka juga mengatakan bahwa akan ada 3 penghargaan untuk 3 pot terbaik dari beberapa kelompok.
Kegiatan pun dimulai dengan siswa siswi yang mulai berdiskusi mengenai pot apa yang akan mereka buat, para mahasiswa dan guru juga tak luput untuk membantu mereka. Beberapa siswa siswi banyak yang mengalami kendala saat akan membuat pot, tetapi mereka dan anggota kami ikut untuk mencari penyelesaian hal itu. Kegiatan pun berlanjut dengan ditemani alunan musik yang sudah disediakan oleh anggota Mahasiswa, tentu nya para siswa siswi lebih enjoy dan senang saat menggarap pekerjaanya.