7 Oktober 2023, hari dimana terjadi penyerangan oleh pejuang hamas ke wilayah yang dijajah Israel. Tragedi 7 Oktober 2023 menjadikan Israel marah dan berusaha menggempur Gaza dengan teknologinya. Iron Dome yang digadang-gadang teknologi canggih mereka ternyata masih bisa ditembus oleh roket-roket pejuang hamas. Pada kejadian 7 Oktober 2023 beberapa orang di Israel di kabarkan tewas dan beberapa lagi luka-luka. Insiden ini terjadi saat pejuang hamas turun melalui udara, darat, dan laut dan datang bertepatan dengan festival musik nova. Saat Israel mengetahui hamas mendarat di kotanya, mereka merespon dengan menurunkan helikopter Apache dan drone bersenjata Zik.
Respon itulah yang membuat banyak warga sipil mereka (Israel) tewas, tercatat 364 warga sipil tewas saat festival musik nova. Tetapi waktu itu fakta tewasnya warga sipil Israel karena serangan militer Israel belum terbukti dan hamas masih menjadi pihak yang di salahkan. Setelah tragedi ini berlangsung lama dan mereka (Israel) sudah berhasil membantai warga sipil di Gaza, barulah informasi ini muncul ke publik dan 100% dapat dibuktikan kebenarannya. Informasi yang dimaksud adalah drone dan helikopter Israel menyerang secara membabi buta dan menghancurkan semua yang ada di bawah. Akibatnya, banyak korban tewas dari warga sipil Israel. Laporan ini dimuat oleh media Israel berbahasa Ibrani, Yedioth Ahronoth. Kejadian ini sudah di konfirmasi oleh seorang warga Israel Yahudi Kibbutz Be'eri, Yasmin Porat, pasukan keamanan Israel telah membunuh beberapa warga sipil.
Investigasi dari lembaga keamanan Israel dan dilaporkan oleh Haaretz. Bahwa target serangan hamas bukanlah warga sipil, hamas menargetkan militer Israel. Juru bicara hamas di Beirut, Osama Hamdan, pada Minggu, 19 November 2023, mengemukakan fakta bahwa helikopter militer Israel yang menewaskan beberapa pengunjung festival musik nova dan bukanlah hamas. Osama Hamdan menyebut bahwa pejuang hamas tidak dilengkapi dengan senjata yang dapat menyebabkan kerusakan besar. Karena faktanya, korban tewas di pihak Israel yang semula berjumlah 1.400 korban dan akhirnya direvisi mereka (Israel) menjadi 1.200 korban, mayoritas korban adalah militer. Beberapa korban sipil tewas karena serangan brutal dari pihak Israel. Selain beberapa informasi dari media Israel, adanya rekaman percakapan saat 7 Oktober 2023 menguatkan fakta bahwa benar mereka (Israel) yang melakukan serangan tersebut.
Informasi tewasnya warga sipil Israel karena serangan polisi dan militer mereka sudah di konfimasi oleh banyak media nasional. CNN Indonesia, Liputan6.com, CNBC Indonesia, Bisnis.com, Suara.com, Lombok Post, Viva.co.id, Tribunnews.com, Merdeka.com, Era.Id, Kabar24, CNN Indonesia, Kompastv, Serambi News, dan banyak media nasional lainnya. Untuk mengetahui informasi tersebut kalian hanya tinggal mengetik “Israel tembak warga sendiri”, nanti akan muncul beberapa informasi tentang fakta 7 Oktober 2023 yang sebernarnya.
Selain media nasional, sudah banyak juga media luar negeri yang memberitakan fakta ini seperti Al Jazeera, Haaretz, electronicintifada.net, liberationnews.org, trtworld.com, dan banyak media lainnya. Hanya saja media seperti CNN, BBC yang berada di Amerika Serikat serta media-media pro zionist lainnya tidak memberitakan fakta ini.
