Mohon tunggu...
Dimas BayuPangestu
Dimas BayuPangestu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi tarveling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang

20 Desember 2024   21:20 Diperbarui: 20 Desember 2024   22:03 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebersihan peralatan makan adalah aspek yang sering kali diabaikan, padahal sangat penting untuk menjaga kesehatan kita. Salah satu cara paling efektif untuk memastikan peralatan makan kita bersih dan aman digunakan adalah dengan mencuci menggunakan sabun cuci piring. Peralatan makan, seperti piring, sendok, dan gelas, sering kali bersentuhan langsung dengan makanan. Jika tidak dicuci dengan baik, sisa-sisa makanan dan bakteri dapat tertinggal dan berkembang biak. Bakteri seperti Salmonella dan E.coli dapat menyebabkan berbagai penyakit pencernaan yang serius. Oleh karena itu mahasiswa teknik industri melakukan kegiatan penyuluhan dengan tema "PELATIHAN PEMBUATAN SABUN CUCI PIRING UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN WARGA AKAN PENTINGNYA KEBERSIHAN LINGKUNGAN" yang dapat menjadi langkah efektif dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan peralatan makan dilingkungan Desa Panongan, Kab. ,Tangerang, Banten.

Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Panongan pada hari Minggu, Tanggal 24 November 2024 yang dihadiri oleh Bapak Saiful Anwar selaku staff pemerintahan Desa Panongan, dan juga sebagai perwakilan bapak suhendi yang menjabat sebagai Kepala Desa Panongan yang tidak dapat hadir pada hari itu, Bapak khasbunalloh S.T., M.T. selaku dosen pembimbing dan rekan-rekan mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang serta ibu-ibu PKK desa panongan. 

Dalam penyuluhan ini mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang memaparkan materi tentang kebersihan lingkungan sekitar khususnya di bagian kebersihan peralatan makan. Setelah pemaparan materi kebersihan di paparkan dilanjutkan dengan pemaparan mengenai praktik pembuatan sabun cuci piring yang melibatkan beberapa ibu-ibu PKK warga Desa Panongan yang diharapkan dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan kesadaran warga Desa Panongan akan pentingnya kebersihan peralatan makan dirumah dan menjadi ide baru untuk berwirausaha dikemudian hari. 

Dalam pemaparan materi yang di sampaikan, mahasiswa Teknik Industri menjelaskan materi dengan sangat rinci tentang bahan baku apa saja yang digunakan, kemudian bahaya apa saja yang ada jika tidak mencuci peralatan dengan benar, dan juga menjelaskan tata cara pembuatan sabun cuci piring dengan menggunakan bahan yang ada di pasaran. Selain itu, para mahasiswa juga melakukan diskusi terkait dengan materi yang disampaikan dan juga menerima pendapat dari para pelaku UMKM tentang materi yang disampaikan.

Penyuluhan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab serta penyerahan materi dan sertifikat kepada para peserta sebagai bentuk apresiasi dari Universitas Pamulang atas partisipasi mereka dalam kegiatan ini. Diharapkan dengan adanya penyuluhan ini, para pelaku UMKM di Desa Panongan, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang dapat meningkatkan pemahaman dan penerapan metode peramalan permintaan untuk meningkatkan kinerja dan daya saing usaha mereka.

Penyerahan Sertifikat
Penyerahan Sertifikat
Praktik Pembuatan Sabun Cuci Piring
Praktik Pembuatan Sabun Cuci Piring
Foto Bersama Ibu-ibu PKK dan Warga
Foto Bersama Ibu-ibu PKK dan Warga

Penyerahan Souvenir
Penyerahan Souvenir

Pemaparan Materi
Pemaparan Materi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun