Jakarta - Dalam kondisi ekonomi yang semakin sulit, tidak mengejutkan bila beberapa masyarakat mengambil pekerjaan tambahan menjadi pengusaha, sampai-sampai rela berganti profesi karena dapat memperoleh laba yang lebih besar.
Memulai sebuah bisnis tidak hanya membutuhkan ide saja, namun juga pendataan dan implementasi yang tepat. Ada tahapan-tahapan tertentu yang harus benar-benar Anda perhatikan agar bisnis Anda dapat berjalan lancar.
Meski begitu, menjadi seorang pengusaha bukannya tanpa tantangan. Merintis bisnis sebenarnya berisiko karena modal yang dikeluarkan tidak selalu bisa kembali. Tanpa penghasilan sama sekali, bisnis berisiko bangkrut. Bisa juga produk yang Anda jual kurang laris dan peminatnya kurang.
Secara garis besar, risiko kewirausahaan dibedakan menjadi dua macam, yaitu risiko merintis usaha sendiri (Your Own Business), serta risiko memulai bisnis bersama-sama (Building Business Together).
Jadi apa solusinya? Saat Anda ingin memulai bisnis, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
Temukan gagasan usaha yang tepat
Ide bisnis tak selalu datang melalui orang lain, Anda dapat memakai kesenangan Anda sendiri. Pilihlah minat atau yang bisa dijadikan gagasan bisnis yang tepat untuk Anda. Pikirkan tentang apa yang Anda kuasai dan dapat Anda lakukan dengan baik. Kunci kesuksesan seorang pengusaha adalah menjalankan bisnis yang Anda kuasai sehingga Anda mampu menjalankannya dengan mudah, sebab telah memahaminya.
Temukan informasi bisnis yang menarik minat anda
Sebelum membuka usaha, sebaiknya pahami dulu ciri-ciri bisnis tersebut agar Anda tidak menjadi sasaran pelaku kejahatan yang memanfaatkan ketidaktahuan anda guna menjalankan bisnis.
Kembangkan rencana bisnis
Bisnis harus direncanakan dengan baik termasuk bagaimana anda mengkonsep bisnis anda secara detail mulai dari sistem penanaman modal, aspek teknis dan manajemen bisnis. Tulislah rencana tersebut dalam buku khusus dan susunlah langkah-langkahnya secara sistematis. Jangan lupa untuk menetapkan tujuan yang realistis, tidak terlalu mudah dan tidak terlalu ambisius. Perencanaan yang baik akan menjadi panduan kita dalam mengelola bisnis kita