Mohon tunggu...
Dillo Raditya
Dillo Raditya Mohon Tunggu... -

just a ordinary boy with a wonderful life.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Blackberry: Mendekatkan Atau Menjauhkan?

12 Januari 2011   19:18 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:39 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Blackberry, siapa yang sekarang ini tidak tau Blackberry? Smartphone yang sangat canggih yang menggabungkan konsep-konsep telepon, komputer, pemutar musik, dan kamera menjadi satu barang yang sangat canggih, karena itu maka dinamakan smartphone. Sekarang ini pengguna Blackberry di Indonesia meningkat tajam, pada kuartal akhir 2010 sudah tercatat 2,5 juta pemakai. Kemudian aplikasi unggulan yang diberikan oleh Blackberry adalah Blackberry Messenger atau lebih sering kita sebut dengan BBM. BBM adalah suatu aplikasi chating yang dapat mempertemukan seluruh pengguna Blackberry diseluruh dunia.

Keberadaan Blackberry juga disusul dengan pro kontra pengguna atau bukan pengguna yang memperdebatkan apakah Blackberry mendekatkan seseorang dengan kelompok sosial mereka atau menjauhkan? Karena dalam beberapa kasus pengguna Blackberry malah sibuk sendiri dengan Blackberry nya padahal ia sedang bersama teman-temannya. Atau ada juga kasus yang karena ia sudah memakai Blackberry maka ia sudah merasa tidak perlu untuk bertemu secara langsung, cukup hanya dengan bertegur sapa di dalam BBM.

Tetapi ada pula yang mengaku kehidupan sosial mereka meningkat karena di tunjang dengan keberadaan Blackberry, karena biasa nya Blackberry akan selalu tersambung dengan internet 24 jam. Maka kalau ada sesuatu yang masuk ke email atau facebook atau sosial media lainnya dengan cepat kita ketahui tanpa perlu untuk membuka komputer atau laptop terlebih dahulu.

Bagaimanakah menurut anda? Apakah Blackberry mendekatkan? Menjauhkan? atau mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun