Al-qur`an sebagai suatu mukjizat  yang terbesar maksudnya adalah karena ia kekal abadi.
mukjizat yang pernah diberikan oleh allah swt kepada para Rasul-nya ,semenjak Nabi Adam as
sampai Nabi Muhamad Saw sudah berlalu dan tidak dapat melihatnya.
Mukjizat yang pernah diberikan Allah Swt sudah berlalu dan tidak dapat dilihat.
Mukjizat Nabi Muhammad Saw memiliki kekhususan  dibandingkan dengan mukjizat Nabi-Nabi lainnya. Semua mukjizat sebelumnya dibatasi oleh ruang dan waktu, artinya hanya diperlihatkan kepada umat tertentu dan masa tertentu. Sedangkan mukjizat al-Quran bersifat universal dan abadi yakni berlaku untuk semua umat manusia sampai akhir zaman. Karena itu, al-Quran adalah sebagai mukjizat terbesar dari semua mukjizat-mukjizat yang diberikan Allah Swt kepada para Nabi sebelumnya dan kepada Nabi Muhammad Saw sendiri. Mukjizat-mukjizat para Nabi dan Rasul terdahulu berupa mukjizat materi bersifat indrawi, tetapi mukjizat Nabi Muhammad Saw berupa mukjizat ruhiyah yang bersifat rasional, kekal sepanjang masa, yaitu al-Quran al-Karim sebagai mukjizat terbesar di antara mukjizat-mukjizat yang diberikan kepadanya. Begitu pula mukjizat-mukjizat yang diberikan kepada para Nabi dan Rasul sebelumnya, tidak nampak lagi fisik dan bekasnya, kecuali kisahnya saja yang dapat diketahui melalui pemberitaan al-Quran sebagai mukjizat terbesar Nabi Muhammad Saw
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H