Mohon tunggu...
DILA AYUESANAYA
DILA AYUESANAYA Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya seorang mahasiswa UNY dengan prodi Administrasi Publik angkatan 2021. Saya gemar sekali membaca berita media massa dari internet.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Suhu Politik Memanas Mendekati Pemilu

19 November 2023   21:35 Diperbarui: 19 November 2023   21:38 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saat ini musim pemilu semakin dekat. Gantinya pemimpin negara memengaruhi segala aspek kehidupan. Seluruh kalangan Masyarakat akan terlibat didalam proses menuju pemilu dengan perannya masing-masing. Masuknya tahun pemilu dapat ditandai dengan fenomena yang tidak asing yaitu dimana dalam keseharian akan dikaitkan dengan dukungan politik. Dalam tren ini warna pakaian, model baju, dan gaya foto dianggap mendukung keberpihakan kepada kubu tertentu.

Pada musim pemilu ini bisa dikatakan sebagai penyebab memanasnya politik dan meningkatnya konflik. Konflik tidak dapat dihindari ketika terdapat perbedaan pandangan yang didukung oleh masing-masing individu.  Tidak dipungkiri konflik ini banyak ditemukan di keluarga seperti pasangan suami istri bahkan antara orang tua dan anak yang bertengkar karena pandangan politik yang berbeda. Jika tidak berhati-hati politik tak disangka terlihat kejam. Apalagi di zaman sosmed yang dengan cepatnya dapat mem-broadcast informasi yang belum diketahui kebenarannya.

Berada di tahun politik segala bidang pekerjaan akan laku. Banyak yang tiba-tiba menjadi paranormal. Banyak jasa orang pintar atau pemuka agama yang didatangi calon kepala pemerintahan. Dunia wirausaha juga mengalami lonjakan pesanan percetakan dengan banyak embel-embel "macet bayar" diakhir. Para penegak hukum di musim ini akan sulit untuk mengambil sikap karena apapun keputusan yang diambil akan dikaitkan dengan politik.

Di musim pemilu ini menjadi tahun yang penuh ketegangan. Dalam beberapa bulan kedepan akan dihantui dengan rasa cemas dalam penentuan pemimpin karena disitulah kesejahteraan kita digantungkan. Perdebatan dan liputan politik akan terus berkumandang disetiap sudutnya. Rumah, sekolah, kantor bahkan rumah ibadah tidak luput dari perbincangan kubu-kubu politik.

Kemudian yang ada dalam kepala orang banyak saat ini adalah pertanyaan, apakah pasca pemilu nantinya akan melahirkan ketenangan dari segala teka-teki ini? Apakah kesejahteraan akan hadir nantinya? Semuanya tidak dapat diramalkan, karena diyakini pun tidak dipungkiri hanya memberi bayang-bayang palsu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun