Mohon tunggu...
Dila AyuArioksa
Dila AyuArioksa Mohon Tunggu... Seniman - Motto Lucidity and Courage

Seni dalam mengetahui, adalah tahu apa yang diabaikan -Rumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Hujan Tadi Malam

19 Januari 2020   18:41 Diperbarui: 19 Januari 2020   18:45 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat pagi bunga mawar
Hari ini kau bahagia di dalam wadah batu
Setelah tetesan air kehidupan membasahimu tadi malam
Kau lupa untuk berterimakasih padanya

Karena kau begitu cantik
Mahkota dan kelopak mawar telah mekar
Daun-daun menari bersama angin
Tak kecuali duri pengawal sejati ikut tertawa

Sebentar lagi, semua pejantan akan mendekati mu
Mereka akan melayang diatas mahkota
Dan menghisap air nektar yang kau hasilkan

Hati-hati mawar
Kadang dia datang untuk bisa mencari yang lain
Suatu saat kau akan terbiasa dengan itu

Kukatakan padamu Mawar
Hanya satu yang setia untukmu
Hujan tadi malam
Yang selalu lenyap ketika tanah dan matahari menariknya kembali ke dasar

Jadi, kau jangan lupa berterima kasih pada hujan
Karena aku pemilikmu terlalu sibuk dengan yang lain

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun