Mohon tunggu...
Diky Aria Saputra
Diky Aria Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sedang mengetik....

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Nikmat Tuhan Manakah yang Kita Dustakan

23 Juni 2024   17:07 Diperbarui: 23 Juni 2024   17:15 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://moderanesia.com/wp-content/uploads/2022/08/syukur.jpgInput sumber gambar

Lawan kata kufur adalah syukur. Bersyukur kepada Allah SWT menurut imam Asy-Syaukani rahimahumullah adalah "Memuji Allah SWT sebagai balasan atas nikmat yang diberikan dengan cara taat kepada-Nya" Penyakit utama manusia adalah lupa dalam bersyukur. Sering tergoda dengan apa yang dimiliki orang lain yang menimbulkan sikap hasad dan dengki, sehingga lupa dalam mensyukuri nikmat yang dianugerahkan Allah Swt kepadanya. 

Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita terlalu fokus pada hal-hal yang belum kita miliki sehingga lupa mensyukuri apa yang sudah ada. Rasa tidak puas ini terkadang membuat kita merasa kurang bersyukur kepada Allah SWT, padahal nikmat yang telah diberikan-Nya sangatlah banyak. Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya bersyukur, bagaimana cara bersyukur, serta beberapa ayat Al-Qur'an yang mengingatkan kita akan pentingnya rasa syukur.

Pentingnya Bersyukur

Syukur adalah bentuk pengakuan dan penghargaan kita terhadap nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Dengan bersyukur, kita menunjukkan bahwa kita menghargai segala pemberian-Nya, baik itu berupa kesehatan, rezeki, maupun kebahagiaan. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:

"Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (QS. Ibrahim: 7)

Ayat ini menegaskan bahwa dengan bersyukur, Allah SWT akan menambah nikmat-Nya kepada kita. Sebaliknya, jika kita tidak bersyukur, kita akan mendapatkan azab dari-Nya. Ini menunjukkan betapa besar peranan rasa syukur dalam kehidupan kita.

Mengapa Kita Kurang Bersyukur?

Ada beberapa alasan mengapa kita sering merasa kurang bersyukur:

1. Fokus pada Kekurangan: Kita cenderung lebih sering melihat apa yang kurang dalam hidup kita dibandingkan apa yang sudah kita miliki.
2. Perbandingan Sosial: Melihat kehidupan orang lain yang tampak lebih baik sering membuat kita merasa hidup kita kurang beruntung.
3. Lupa akan Nikmat Allah: Kadang kita terlalu sibuk dengan urusan duniawi sehingga lupa mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT.

Cara Bersyukur kepada Allah SWT

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun