SURABAYA - Kapasari Indah sebagai RW binaan Kelurahan Kapasari yang mengembangkan taman toga berhasil menduduki juara kedua dalam lomba Kelurahan tingkat Kota Surabaya pada Maret lalu.Â
Keberadaan taman toga tersebut perlu dikembangkan untuk meningkatkan eksistensinya di kalangan masyarakat. Bersama dengan RT setempat, mahasiswa KKNT Kelompok 85 UPN "Veteran" Jawa Timur melakukan perencanaan pengembangan taman toga menjadi Kampung Wisata Edukasi di Kelurahan Kapasari (1/6/2022).Â
Karena lokasi taman sebelumnya memiliki lahan yang terbatas, maka taman toga baru dibuat dengan memanfaatkan salah satu rumah warga yang sudah tidak ditempati dan masih layak.
"Di taman yang dulu, tanamannya masih campuran tanaman-tanaman hias dan tanaman toga. Belum dikelompokkan sesuai dengan jenis dan fungsinya. Nanti di taman yang baru, kalau bisa difokuskan ke taman toga saja supaya kedepannya nggak cuma jadi taman, tapi juga bisa jadi edukasi bagi masyarakat tentang tanaman obat."- ucap Bu Aini selaku Ibu RT setempat.
Mahasiswa KKNT dengan warga setempat bersama-sama melakukan kerja bakti membersihkan rumah tersebut. Rumah bergaya vintage itu sangat mendukung untuk dijadikan taman edukasi mini, terlebih saat ini sedang maraknya gaya vintage dikalangan masyarakat.Â
Pada bagian dinding depan (pagar) akan diberikan gambar sederhana berupa tanaman-tanaman toga sebagai penanda dari taman tersebut. Selain itu, mahasiswa KKNT 85 juga mengusulkan penggunaan identitas yang unik yakni "TATO Kapasari" yang merupakan kepanjangan dari Taman Toga Kapasari. Pembuatan taman toga baru ini direncanakan selesai pada akhir bulan Juni.
Mahasiswa KKN 85 berharap taman ini akan menjadi awal yang baik menuju Kampung Wisata Edukasi yang bermanfaat dan memiliki eksistensi di kalangan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H