Mohon tunggu...
dikkybayusetyawan
dikkybayusetyawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Akhir

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengembangan Sistem Produksi Tanaman Pangan Berbasis Talas Kimpul untuk Mendukung Desa Wisata Cukilan

14 Desember 2024   10:25 Diperbarui: 14 Desember 2024   10:25 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengabdian Masyarakat (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

1. Budidaya Terpadu

Edukasi tentang praktik budidaya modern diberikan kepada para petani. Pelatihan ini mencakup:

  • Pola Tanam Sistematis: Mengatur jarak tanam dan pola rotasi tanaman untuk meningkatkan produktivitas.
  • Pemupukan Organik: Menggunakan bahan alami untuk meningkatkan kualitas hasil panen sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.
  • Pengelolaan Naungan: Talas kimpul dipadukan dengan tanaman hortikultura seperti cabe, jahe, atau sereh untuk memaksimalkan lahan.

2. Pengolahan Hasil Panen

Pelatihan pengolahan difokuskan pada pembuatan tepung talas kimpul sebagai bahan dasar berbagai produk turunan, seperti:

  • Keripik talas dengan berbagai rasa.
  • Camilan sehat berbasis tepung talas.
  • Produk bakery dengan tepung talas sebagai bahan substitusi.
  • Produk Olahan Kimpul (Sumber : Dokumentasi Pribadi)
    Produk Olahan Kimpul (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Pelatihan juga mencakup penggunaan alat kasir modern untuk membantu manajemen usaha mikro.

3. Pemasaran Digital

Salah satu langkah strategis dalam kegiatan ini adalah meningkatkan literasi digital masyarakat, terutama untuk pemasaran produk. Pelatihan ini meliputi:

  • Penggunaan Media Sosial: Membuat konten menarik untuk promosi produk di Instagram dan Facebook.
  • Platform E-commerce: Memasarkan produk di marketplace seperti Tokopedia dan Shopee.
  • Desain Kemasan Menarik: Membuat kemasan modern yang dapat menarik perhatian konsumen di luar desa.

Hasil yang Dicapai

  1. Peningkatan Produktivitas
    Setelah pelatihan, produktivitas talas kimpul meningkat sebesar 25%, berkat pengelolaan lahan yang lebih baik.
  2. Nilai Tambah Produk
    Pengolahan talas menjadi tepung dan produk turunan lainnya menghasilkan peningkatan pendapatan hingga 30%.
  3. Perluasan Pasar
    Dengan pemasaran digital, produk olahan talas kini dapat menjangkau konsumen di luar wilayah Desa Cukilan.

Tantangan yang Dihadapi

Tentu saja, proses pengembangan ini tidak tanpa hambatan. Beberapa tantangan utama meliputi:

  • Kurangnya Komitmen: Tidak semua anggota pemasaran hadir secara konsisten dalam pelatihan.
  • Adaptasi Teknologi: Warga yang belum terbiasa dengan teknologi digital membutuhkan waktu untuk memahami penggunaan media sosial dan e-commerce.

Namun, dengan pendekatan inklusif dan fokus pada individu yang memiliki komitmen tinggi, program ini tetap berjalan dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun