Mohon tunggu...
Dicky Rivaldi
Dicky Rivaldi Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Anggota Resmi Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia. Diki Rifaldi, IDFAM5045U, Tangerang, Banten. Penulis Event Ter-Aktif 2018 FAM Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Titip Rindu Buat Bunda

18 April 2017   22:46 Diperbarui: 18 April 2017   22:56 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bila larut tiba
Jiwaku terbang jauh ke suatu masa
Terdampar kenangan di muka jiwa
Di tengah lara aku masih punya asa

Sesekali sesaknya nafas kuhela
Pada senja aku berkaca
Menyeka air mata
Sesak menyerang dipengapnya dada

Potretnya kubingkai di hati
Dingin dan sunyi
Bagai malam dengan pagi
Saling menanti di cermin hari

Entah sudah berapa larut tiba
Pada senja aku masih berkaca
Dinaungi hitam kabut mega-mega

Dan hanya kepada-Nya
Kutitip rindu buat Bunda
Waktu dan dunia
Ada beda memisah sudah.

Ciledug, 13 September 2013

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun