Kediri- Suasana Khidmat dan penuh semangat menyelimuti peringatan tahun baru Islam 1 Muharram 1445 H di Desa Deyeng yang jatuh pada Rabu, 19 Juli 2023. Perayaan ini diisi dengan berbagai acara tradisional yang telah menjadi bagian dari budaya masyarakat setempat.
Kemeriahan dimulai dengan Doa bersama yang dilakukan oleh para warga desa di setiap pertigaan atau perempatan yang ada di Desa atau biasa disebut Baritan. Baritan sendiri merupakan bentuk ekspresi rasa syukur dan semangat mengawali tahun baru Hijriah.
Setelah baritan, masyarakat Desa Deyeng mengadakan "Pawai Ta'aruf", dimana setiap RT mengeluarkan penampilan terbaiknya. Setiap penampilan diiringi oleh tarian tradisional dan musik khas daerah, pawai ini menarik perhatian warga setempat dan para wisatawan yang ikut merayakan momen bersejarah ini.Â
Selain itu, peringatan 1 Muharam di Desa Deyeng juga dimeriahkan dengan acara religius yaitu pengajian dan santunan anak yatim yang diselenggarakan pada tanggal 24 Juli 2023. Pengajian dibawakan oleh ulama terkenal yaitu Gus Miftah Maulana Habiburrahman atau biasa dikenal Gus Miftah yang berasal dari Brebes, Jawa Tengah. Dalam pengajiannya, beliau menyampaikan pesan-pesan kebaikan dan cinta kasih sebagai bagian dari semangat perayaan Tahun Baru Hijriyah.
Dalam serangkaian acara Peringatan 1 Muharram tersebut Mahasiswa KKN 124 IAIN Kediri turut serta mengikuti dan memeriahkan acara dari awal hingga akhir. Dimulai dari acara Baritan, Pawai Ta'aruf, hingga acara Pengajian dan Santunan Anak Yatim.
Peringatan 1 Muharam ini dijadikan sebagai momentum untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya serta meningkatkan rasa persatuan diantara seluruh masyarakat Desa Deyeng. Semoga peringatan Tahun Baru Hijriyah ini membawa berkah dan kebahagian bagi seluruh Desa Deyeng serta dapat menginspirasi generasi mendatang khususnya Mahasiswa KKN 124 IAIN Kediri dalam mempertahankan tradisi yang bernilai luhur.
