Musibah gempa bumi di Maroko yang terjadi pada Jumat, (8/9) menjadi duka bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia. Dilaporkan bahwa 3.000 jiwa meninggal, puluhan ribu orang mengalami luka-luka, dan sebagian besar harus mengungsi dengan keterbatasan karena kehilangan harta benda serta rumah.
Atas kejadian ini, keluarga besar SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta (Muhi) melalui pengurus Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), pengurus Dewan Kerabat Penghela HW dan Lazis SMA Muhi mengadakan penggalangan dana untuk korban gempa bumi di Maroko. Seluruh keluarga besar SMA Muhi diminta memberikan infak terbaiknya, baik lewat kotak infak yang disiapkan di berbagai tempat strategis maupun penggalangan dana yang dilakukan secara langsung di kelas-kelas. Selain dari peserta didik dan Bapak/Ibu guru dan tenaga kependidikan, bantuan dana juga diperoleh dari orang tua peserta didik SMA Muhi.
Dari penggalangan dana yang dilakukan selama 2 minggu, hasil donasi yang terkumpul sebesar 10 juta. Dana tersebut diserahkan kepada pengurus LazisMu Kota Yogyakarta pada Selasa, 10 Oktober 2023 pukul 11.30 WIB. Kegiatan ini berlangsung di ruang Kepala Sekolah dan dihadiri oleh perwakilan peserta didik serta kepala sekolah SMA Muhi, Drs. H. Herynugroho, M.Pd.
Lewat kegiatan ini, Hernynugroho berharap dapat memupuk rasa empati dan kepedulian dari peserta didik sejak dini dan akan memiliki jiwa sosial kelak setelah dewasa. "Setiap peristiwa yang terjadi, baik yang menyenangkan atau menyedihkan pasti ada hikmah yang bisa diambil. Semoga saudara-saudara yang terkena bencana bisa menerima dengan lapang dada dan mengambil hikmah dari kejadian tersebut," ujarnya.
Pembina IPM SMA Muhi, Syadah Khusniawati, S.Kom.I., M.S.I., menyambut baik penggalangan donasi yang dilakukan oleh Pengurus IPM dan HW. "Ini menunjukkan bahwa IPM SMA Muhi adalah organisasi yang hidup. Ada bencana, lalu respon. Ini juga wujud filantropi Muhammadiyah. Anak-anak IPM sudah dibekali dengan pengalaman-pengalaman gerakkan Muhammadiyah. Alhamdulillah, terkumpul dana yang nantinya akan disalurkan melalui LazisMu Kota Yogyakarta," tutur Syadah Khusniawati.
Semoga dengan keikhlasan dan ketulusan keluarga besar SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta dalam memberikan bantuan dicatat sebagai amal sholeh dan keluarga besar SMA Muhi senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan dan dijauhkan dari segala bencana.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI