Mohon tunggu...
Majelis Dikdasmen dan PNF DIY
Majelis Dikdasmen dan PNF DIY Mohon Tunggu... Lainnya - Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Nonformal D.I. Yogyakarta

Informasi Terkini Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah dan Pendidikan Nonformal Daerah Istimewa Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta Terima Kunjungan dari Chou University Japan

1 September 2023   15:03 Diperbarui: 1 September 2023   17:04 417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta bersama delegasi dari Chou University Japan (Foto: SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta)

SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta menerima kunjungan dari Chou University Japan. Kunjungan ini dalam rangka program Student Meet Internationally Through Language Education (SMILE Project) pada Rabu (23/08/2023). Adapun perwakilan Chou University Japan yang diutus dalam kegiatan ini ialah Prof. Shigenori Wakabayashi selaku dosen Faculty of Leters Chuo University, Prof. Jun IIo selaku dosen Faculty of Global Informatics Chuo University, Mr. Junji Sakurai selaku asisten dosen, dan Lussy Novarida Ridwa selaku Director Lembaga Bahasa Jepang sekaligus koordinator untuk pelaksanaan SMILE Project. Kehadiran tamu dari Jepang ini disambut langsung oleh Kepala SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Drs. H. Hery Nugroho, M.Pd., didampingi oleh wakil kepala urusan humas dan staf humas.

Menurut Prof. Shigenori Wakabayashi selaku ketua rombongan menyatakan ada 3 latar belakang dari program Smile Project ini. 3 latar belakang tersebut adalah; studi pengembangan Bahasa Inggris telah berkembang sejak tahun 1960-an dan semua teori sepakat bahwa beberapa aspek penggunaan bahasa hanya bisa ditingkatkan melalui interaksi, pendidikan bahasa harus memberikan kesempatan kepada pembelajar untuk berinteraksi langsung dalam bahasa asing, dan pentingnya untuk bertemu dengan orang-orang yang berbeda untuk menyadari kondisi peserta didik dan budaya yang setiap daerah.

Smile Project ini menyasar peserta didik SMA dan mahasiswa. Menurut Khairunisa Aulia Luthfi, S.Pd., Staf Humas SMA Muhi, nantinya peserta didik SMA Muhi dari Program Global Assessment Certificate (GAC) akan mengikuti program ini. Pendampingan ini akan mulai dilaksanakan selama Oktober hingga Desember 2023. Nantinya peserta akan mengikuti simposium pada Sabtu, 24 Februari 2024 di Taiwan. Kepala SMA Muhi Drs. H. Hery Nugroho, M.Pd., menyatakan sekolah berkomitmen membekali peserta didik dengan kemampuan yang dibutuhkan menghadapi era industri 4.0 dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai dasar yaitu Al-Qur'an dan As-Sunnah.

Sekolah berkomitmen membentuk generasi berakhlakul karimah, cerdas, dan tanggap menghadapi perubahan zaman dengan memberikan pengalaman belajar konsep islami dan modern sesuai perubahan zaman. "Bahasa Inggris adalah bahasa utama komunikasi global, dan individu yang mahir di dalamnya dapat berkomunikasi secara efektif dengan orang-orang dari budaya dan latar belakang yang berbeda. Jadi bisa dibilang menguasai bahasa Inggris adalah soft skill yang mumpuni untuk karir maupun studi di era globalisasi ini. Semoga program ini bermanfaat untuk lulusan kami," ungkap Hery Nugroho*. (syq)

*sumber: sangpencerah.id

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun