Bernyanyi, bergumam, memainkanalat musik tiup adalah beberapa contoh untuk yang menunjukan bagaimana bunyi-bunyian dapat membantu memperkuatparu-paru dan memperbaiki pernapasan.
Kegiatan ini juga dapat membantu mengatasi hiperventilasi. Hiperventilasi adalah keadaan napas yang berlebihan akibat kecemasan yang mungkin disertai dengan histeria atau serangan panik. Sebenarnya anda sedang melatih diri untuk mengatur pernapasan agar menghasilkan frase-frase terpanjang. Para penyanyi juga harus belajar mengatur pernapasan agar mampu menarik napas pada saat yang tepat dalam suatu lagu. Jika anda malu bernyanyi di depan umum, bernyanyilah saja di kamar mandi ^^V
Meditasi suara
Menggabungkan meditasi dan suara adalah salah satu cara meningkatkan kapasitas paru-paru. Aktivitas ini juga bermanfaat untuk menenangkan pikiran dan emosi. Cobalah metode berikut :
-Meditasi napas lebah
Berikut adalah teknik relaksasi yang paling baik dilakukan di penghujung malam untuk membantu anda tidur nyenyak.duduklah dalam posisi tegak tetapi rileks dan pejamkan mata anda, lalu tariklah dengan mulut tertutup sambil menghembuskan napas, mulailah mulailah mengeluarkan bunyi seperti bunyi gumaman yang diulang setiap anda menghembuskan napas. Jagalah agar pikiran terfokus pada bunyi ini dan biarkan sehingga anda terdengar seperti lebah berdengung.
-Pernapasan suara “om”
Duduk nyaman, tariklah napas dalam-dalam dan suarakan bunyi “ ah”, “oo” dan “mm”. Bunyikan ketiga suara tadi secara bersambung untuk membuat bunyi “om”. Bunyi ini adalah bunyi keramat di daerah timur. Getaran bunyi dipercaya dapat menyembuhkan dan menyeimbangkan tubuh
Sumber : buku “50 rahasia alami pernapasan sehat”
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H