Mohon tunggu...
Iwan
Iwan Mohon Tunggu... Freelancer - Ketua RW periode 2016 - 2026

pegawai swasta yang pancasilais

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Teologi Islam Milenial. Idealisme (Tulisan ke Tiga Puluh Delapan)

19 Maret 2024   19:06 Diperbarui: 20 Maret 2024   19:40 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Idealisme

Ketika dinyatakan bahwa hakikat kebenaran sebuah realitas adalah Idea, maka kita harus mampu menemukan Idea tertinggi yang ada di seluruh semesta.

 Allah memerintahkan Al Qalam untuk menulis seluruh kehendak / idea tentang semesta ini di dalam Lauh Mahfudz, 50 ribu tahun sebelum segalanya tercipta. Apa yang ditilis Al Qalam Inilah idea tertinggi di alam semesta.

Tinta tulisan Al Qalam yang telah mengering ini adalah panduan bagi wujud dan gerak semesta hingga dapat teratur dan seimbang.

Idea Allah yang ditulis Al Qalam di Lauh Mahfudz pada saat ini merupakan jalan sejarah bagi kita sebab telah tertulis terlebih dahulu sebelum adanya kita. Jalan sejarah yang saling bersilangan yang mendorong kita untuk memahami adanya tesis, anti tesis yang memunculkan sintesa baru (pilihan jalan sejarah yang lain) yang terus berkembang hingga mencapai batas terakhir, Arsy'

Idea yang kita baca saat ini bukanlah wujud Allah, sebab Allah berada di atas Arsy'. Idea Tuhan Semesta alam adalah kebijaksanaan tertinggi di alam semesta.

Wallahu'alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun