Riba ini terjadi dalam transaksi jual beli yang melibatkan penangguhan atau penundaan dalam pembayaran dengan penambahan tambahan tertentu.
3. Riba Al-Fadl (Riba Barang)
Riba ini terjadi dalam pertukaran barang dengan barang, di mana ada pertukaran yang tidak seimbang dalam nilai barang yang ditukar.
4. Riba Al-Jahiliyyah (Riba Pra-Islam)
Riba ini adalah praktik riba yang ada sebelum Islam datang, yang diharamkan oleh Islam.
Konsekuensi Dosa Riba
Islam sangat menekankan tentang pentingnya menghindari riba dan konsekuensinya. Beberapa konsekuensi dari riba antara lain:
Menghapus Berkah
Praktik riba dapat menghapus berkah dan keberkahan dari rezeki seseorang.Membawa Kutukan
Rasulullah SAW menyebutkan bahwa orang yang terlibat dalam riba berada di bawah kutukan Allah.Memicu Kehancuran Ekonomi
Praktik riba telah terbukti memicu krisis ekonomi yang serius dan merugikan masyarakat.
Menghindari Dosa Riba
Untuk menghindari dosa riba, umat Muslim dianjurkan untuk:
Berinvestasi dengan Syariah
Memilih investasi dan produk keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.Menjauhi Pinjaman Berbunga
Menghindari pinjaman yang melibatkan bunga atau tambahan apapun di atas pokok pinjaman.Memberikan dan Menerima Kredit Tanpa Tambahan
Menerapkan prinsip saling memberi dan menerima kredit tanpa menambahkan tambahan tertentu sebagai imbalan.