Mohon tunggu...
Difa Wln
Difa Wln Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Orang Tua sebagai Pendidik Utama dalam Keluarga

27 November 2024   14:30 Diperbarui: 27 November 2024   14:33 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam konteks Pendidikan,orang tua memiliki peran yang sangat penting sebagai pendidik utama bagi anak-anak mereka.Pendidikan tidak hanya terjadi di sekolah,tetapi juga di rumah,dimana nilai-nilai,sikap,dan keterampilan dasar diajarkan.Sebagai pendidik utama,orang tua tidak hanya bertanggung jawab untuk memberikan pengetahuan,tetapi juga untuk membentuk karakter dan kepribadian anak.Oleh karena itu,memahami peran ini sangat penting untuk menciptakan generasi yang berkualitas.

Orang tua berfungsi sebagai fondasi Pendidikan bagi anak-anak mereka.Sejak dini,orang tua mengajarkan konsep dasar seperti berbicara,berjalan,dan berinteraksi dengan orang lain.Melalui kegiatan sehari-hari,seperti membaca buku,bermain,dan berdiskusi,orang tua membantu anak-anak memahami dunia disekitar mereka.Misalnya,saat orang tua mengajak anak-anaknya membaca,mereka tidak hanya memperkenalkan huruf dan kata-kata,tetapi juga meningkatkan kemampuan Bahasa dan kreativitas anak

Orang tua juga berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai moral.Dengan memberikan contoh dan mengajarkan etika,orang tua membantu anak-anak memahami pentingnya kejujuran,tanggung jawab,dan rasa hormat.Misalnya,sikap empati yang ditunjukkan orang tua dapat mengajarjkan anak-anak untuk menghargai perasaan orang lain.Menurut Johnson (2019),penanaman nilai moral dirumah berkontribusi pada perkembangan karakter yang posistif pada anak.

Pendidikan di rumah juga bertujuan untuk mendorong kemandirian dan rasa tanggung jawab.Dengan memberikan anak kesempatan untuk mengambil Keputusan dan menyelesaikan masalah,orang tua dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka.Kemandirian yang diajarkan di rumah berpengaruh pada kemampuan anak untuk menghadapi tantangan di luar lingkungan rumah (Davis,2021).

Dukungan emosional dari orang tua sangat penting dalam proses Pendidikan.Orang tua yang peka terhadap kebutuhan emosional anak dapat membantu mereka mengatasi stress dan tekanan yang muncul,baik di sekolah maupun dalam lingkungan sehari-hari.Lingkungan yang aman dan penuh kasih akan mendukung perkembangan Kesehatan mental anak.(Brown,2022).

Orang tua juga perlu menjalin kolaborasi dengan institusi Pendidikan.Keterlibatan orang tua dalam kegiatan sekolah,seperti pertemuan orang tua-guru,dapat memperkuat Pendidikan formal anak.Dengan berkomunikasi secara aktif dengan guru,orang daoat memahami perkembangan anak dan memberikan dukungan yang diperlukan (Williams,2023).

Orang tua memiliki peran yang sangat penting sebagai pendidik utama dalam keluarga.Melalui pendidiksn yang dilakukan dirumah,orang tua dapat membangun dasar yang kuat untuk perkembangan anak secara menyeluruh.Dengan menanamkan nilai-nilai moral,mendorong kemandirian,menyediakan dukungan emosional,dan menjalin kolaborasi dengan institusi Pendidikan,orang tua dapat membangtu anak-anak mereka tumbuh menjadi individu yang berkualitas.Oleh karena itu,penting bagi orang tua untuk menyadari peran mereka dan aktif terlibat dalam Pendidikan anak-anak mereka untuk menciptakan generasi yang cerdas dan berkarakter.

Referensi

  • Smith,A.(2020).The impact of parental involvement on Child Development.Journal of child Psychology,45(3),123-135.
  • Johnson,R.(2019).Moral Values in Family Education.Family studies journal,12(2),56-70.
  • Davis,L.(2021).Promoting Independence in children:The Role of Parents.Parenting Science,34(1),88-97.
  • Brown,P.(2022).Emotional Support and Child Development.Journal of Family Psychology,15(4),200-215.
  • Williams,K.(2023).The Importance of Parental Engagement in Education.Educational Review,78(2),45-62.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun