Profil
Difa kusumadewi is President of Menrva Foundation for Science and Reason, a social conflict researcher, and journalist for Dekker Center. She holds degree in Informatics Engineering from Bandung Institute of Technology in 2012, where she realized her mistake for taking her major in IT. During college she was active in social studies and research organization in Bandung Institute of Technology
Bergabung 14 November 2013
Statistik
Label Populer
FOLLOWERS 5
Restu Rokhayat
https://www.kompasiana.com/resturokhayat
“Jangan percaya hal apapun hanya karena kamu telah mendengarnya. Jangan percaya hal apapun hanya karena hal itu telah dibicarakan dan digunjingkan oleh banyak orang. Jangan percaya hal apapun hanya karena hal itu tertulis dalam kitab-kitab keagamaanmu. Jangan percaya hal apapun hanya karena hal itu dikatakan berdasarkan otoritas guru-guru dan sesepuh-sesepuhmu. Jangan percaya tradisi apapun hanya karena tradisi itu telah diwariskan dari satu generasi ke generasi lainnya. Tetapi setelah kamu observasi dan analisis, maka ketika kamu mendapati hal apapun sejalan dengan akal budimu dan menolongmu untuk mendatangkan kebaikan dan manfaat bagi satu dan semua orang, maka terimalah itu dan jalankanlah.”
(Gautama Buddha)
hadi kadir
https://www.kompasiana.com/hadi_kadir
Tuntutlah ilmu,sesungguhnya menuntut ilmu adalah pendekatan diri kepada Allah Azza wajalla, dan mengajarkannya kepada orang yang tidak mengetahuinya adalah sodaqoh
kanzu al ghozali
https://www.kompasiana.com/kanzuholic
"Hidup telah menunjukkan caranya sendiri bahwa aku senantiasa dipandu.Tak perlu tahu kemana ini semua berakhir.Bagiku itulah keajaiban yang kucari yang dihidangkan padaku"
rina hutajulu
https://www.kompasiana.com/rinahutajulu
an independent researcher for the Dekker Center focusing on political studies of civil society movements and environmental issue in Indonesia.