Mohon tunggu...
Aditya Dewi
Aditya Dewi Mohon Tunggu... -

saya Bekerja sebagai Financial Advisor di Prudential yang bertugas membantu masyarakat indonesia dalam menghitung dan merencanakan kebutuhan dana jangka panjang khususnya dana pensiun dan pendidikan anak dan membantu mereka dalam menentukan pilihan jenis investasi yang tepat. saya hobi menulis dan mendengarkan musik sejenis jazz, swing dan classic.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku dan Hujan

9 Desember 2010   12:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:52 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hujan ,, adalah temanku

Teringat tentang cerita kecilku.
Aku senang jika hujan datang.
Aku sambut dengan sigap, kubiarkan hujan mendekapku hingga sekujur tubuhku basah dan kuyup.
Aku tenang bersama hujan.
Saat raga hujan menyentuh bumi, kusandarkan raga ini dalam mimpi dan aku terlelap dibelai hujan.

Kini,,aku tumbuh bersama hujan di setiap musimnya. Kadang hujan datang tiba2 untuk menyapa dunia, saat aku harus bertarung di sebuah penghidupan.

Tenang saja, hujan masih tetap teman ku. Hujan tidak pernah membentuk sebuah sandungan saat aku sedang melakukan pencarian, namun hujan tetap mendekapku.

Hujan bukan hambatan, hanya saja kini hujan menjadi tantangan bagi setiap pembelajaran.
Di dalam setiap hujan, terdapat banyak ilmu tentang kesabaran. Dan kesabaran adalah penentu ijin Tuhan.
Di setiap hujan terdapat jutaan kedamaian, dan kedamaian adalah penentu setiap tujuan.

Aku dan Hujan
Tetap berkawan, dan ku menanti tiap kehadirannya. Meskipun hujan mendekapku dalam kedinginan, namun hujan adalah jawaban.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun