Mohon tunggu...
Dien Makmur
Dien Makmur Mohon Tunggu... -

https://www.facebook.com/senja.d.kintamani

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cara Kang Sarmin Mengekspresikan Kekecewaan Terhadap Pemerintah

23 November 2012   15:24 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:46 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dewasa ini, beragam cara mengekspresikan bentuk kekecewaaan karena merasa tidak puas dengan kinerja aparatur kepemerintahan. Mulai dari demo guna menyalurkan aspirasinya, provokasi, bahkan ada pula yang anarkis. Hal ini bisa terjadi karena adanya keyakinan atau perasaan bersama (collective belief). Namun beda halnya dengan apa yang telah dilakukan oleh kang Sarmin--tetangga desa sebelah. Cara mengekspresikan bentuk kekecewaannya, dia lebih memilih berselingkuh, dengan alasan; "Istri saya 'kan anak lurah. Lurah juga aparatur pemerintah, boleh dong saya protes dengan cara begini!" "Ah, kalau itu sih doyan kawin namanya, bukan bentuk protes!" Tukas calon mertuanya, dengan nada berang. Dien Makmur November 2012

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun