Pertandingan fase grup D tadi malam benar-benar menegangkan ini karena tidak lain timnas Nigeria, Islandia dan Argentina masih memperebutkan 1 tiket ke babak 16 besar. Saat itu Nigeria berada di posisi kedua dengan 3 poin, Islandia di posisi kedua dengan 1 poin selisih gol kemasukannya lebih baik dari Argentina.
Pada pertandingan pertama di fase grup D Argentina melawan Islandia, tetapi berbekal materi pemain kelas dunia yang sudah malang melintang di liga-liga Eropa tidak bisa mengalahkan tim debutan Islandia sehingga harus berbagi angka 1-1.
Andai saja Lionel Messi tidak gagal mengeksekusi tendangan pinalti kemungkinan Argentina bisa meraih angka penuh 3 saat melawan Islandia di Stadion Spartak Moskow. Kegagalan ini yang membuat Lionel Messi tampak sedih saat wasit meniup peluit panjang.
Di pertandingan kedua Argentina dengan pemain kelas dunianya seperti Lionel Messi, Aguero, Di Maria, Mascherano dan lain-lain seolah tidak berkutik melawan Kroasia yang dikomandoi Luca Modric. Kroasia terlalu perkasa bagi Argentina dengan skor 0-3.
Pertandingan semalam 27 Juni 2018 pukul 01.00 Argentina harus menang melawan Nigeria. Maka tidak heran Messi dan kawan-kawan langsung menggebrak gawang Nigeria. Lionel Messi menjadi pembuka kemenangan Argentina atas Nigeria. Mesia mendapatkan umpan lambung dari Banega, kemudian Messi mengontrol bola lalu melepaskan tembakan ke tiang jauh yang gagal diantisipasi kiper Nigeria.
Gol pertama di menit ke-14 tersebut membawa asa bagi pemain dan penonton Argentina yang datang ke stadion Saint Petersburg. Berkali-kali serangan Argentina dan Nigeria silih berganti tetapi hingga akhir babak pertama berakhir skor tetap 1-0 untuk kemenangan Argentina.
Di babak kedua Nigeria mulai mengubah taktik permainannya untuk menambah daya gedor Nigeria. Iheanacho keluar dan Ighalo masuk. Serangan balik sering dilakukan oleh Nigeria, hingga pada menit ke-49 Mascherano melakukan pelanggaran di kotak penalti dengan menjatuhkan Balogun dan tanpa ampun Masherano diganjar kartu kuning dan Nigeria diberi hadiah penalti oleh wasit.
V. Moses tidak menyia-nyiakan hadiah penalti dari wasit, tendangannya meluncur deras ke gawang tanpa bisa diantisipasi oleh Kiper Argentina Armani yang terkecoh bergerak ke arah sebaliknya. Pertandingan pun semakin seru karena Nigeri bisa menyamakan kedudukan dengan Argentina 1-1.
Argentina melakukan beberapa pergantian pemain, E. Perez diganti dengan C. Pavon, Di Maria diganti dengan Meza, Tagliafico diganti Aguero. Pertandingan tinggal menyisakan 4 menit terakhir waktu normal M. Rojo berhasil melesakkan bola ke gawang Nigeria setelah mendapat umpan silang dari Mercado dari sisi kanan dengan tendangan setengah voli dan tidak bisa dijangkau oleh Kiper Uzoho.
Penonton dan fans Argentina di Stadion Saint Petersburg pun bergemuruh termasuk pemain sepak bola legendaria Diego Maradona pun terlihat kegirangan setelah gol kedua tersebut. Pergantian pemain dilakukan oleh Nigeria dengan memasukkan Iwobi, dan Nwankwo tapi sayang usaha tersebut sia-sia. Â Â
Sebelum pertandingan selesai Lionel Messi mendapatkan kartu kuning karena dianggap memperlambat jalannya pertandingan Argentina dengan Nigeria. Setelah tambahan waktu berakhir kedudukan masih tetap 2-1 untuk kemenangan Argentina.
