Saya mulai ngeblog di Kompasiana sejak tanggal 27 Oktober 2012 hingga sekarang. Tetapi perjalanan ngeblog di Kompasiana itu ibarat air laut ada pasang dan surutnya. Ada kalanya sedang mood nulis tetapi adakalanya tidak ada mood menulis.
Alasannya selain karena padatnya aktivitas sehari-hari sebagai tenaga pendidik, mengantar jemput anak sekolah, membantu bisnis isteri dan juga menulis di beberapa blog pribadi, komunitas dan website sekolah.
Selain itu tidak dibisa dipungkiri kebutuhan materi sebagai seorang penulis, blogger, atau content creator tentu tidak menutup mata untuk mengalihkan tulisan pada platform yang lain yang bisa memberikan pundi-pundi rupiah kepada penulisnya, atau mengais rejeki dari pemasangan iklan di blog.
Tetapi beruntung Kompasiana sebagai platform blog lokal yang terus berbenah memunculkan program Content Affiliation beberapa bulan yang lalu. Ini tentu menjadi pemacu para blogger Kompasiana atau dikenal dengan Kompasianer untuk terus menulis dan bisa menghasilkan sesuatu untuk menambah penghasilan.
Walaupun bukan Kompasianer generasi pertama tetapi saya sudah menjadi bagian dari Kompasiana. Ini dibuktikan dengan berbagai kegiatan atau acara pernah saya ikuti bersama Kompasiana. Bahkan ada beberapa kenangan yang tidak mungkin saya lupakan bersama Kompasiana.
Berikut 9 Kenangan Terindah Bersama Kompasiana :
Pertama, Mengikuti acara Nangkring. Kompasiana sering sekali mengadakan acara Nangkring tetapi pertama kali mendapat undangan acara Nangkring Kompasiana bareng smartphone InFocus pada tanggal 14 Maret 2015 di Kompasiana Studio Room Gedung Kompas Lantai 6 Palmerah Barat Jakarta.
Inilah kali pertama saya bergabung dan Kopdar dengan rekan-rekan Kompasianer. Pertama sekali saya hanya mengenal beberapa nama sisanya sama sekali belum dikenal. Beruntung dengan mengikuti kegiatan ini saya mulai mengenal nama-nama Kompasianer dan juga admin atau pengelola Kompasiana.Â
Ini merupakan awal mendapatkan penghargaan sebagai penulis di Kompasiana dan membuat saya merasa senang dan bangga bisa bersaing dengan penulis-penulis handal di Kompasiana yang notebenenya adalah penulis-penulis hebat yang memiliki dasar jurnalistik berbeda dengan saya yang hanya otodidak ngeblog dengan bantuan Mbah Google.