Mohon tunggu...
Didno
Didno Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Youtuber

Guru yang suka ngeblog, jejaring sosial, nonton bola, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi. Info lengkap didno76@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Inilah Kegiatan Workshop Perintis Komunitas Literasi Sekolah di Cirebon

10 Agustus 2016   22:31 Diperbarui: 10 Agustus 2016   22:39 3605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Jawa Barat ada beberapa sekolah yang beruntung dapat mengikuti Workshop Perintis Komunitas Literasi. Dari puluhan ribuan sekolah ada 1.300 sekolah yang beruntung mengikuti kegiatan workshop ini dari seluruh kabupaten kota di Jawa Barat salah satunya sekolah kami yang beruntung.

Kami tergabung dalam kegiatan workshop perintis komunitas literasi sekolah jenjang SMP Angkatan 12 yang dilaksanakan di Hotel Zamrud Cirebon. Kegiatan ini dilaksanakan dari Hari Senin hingga Rabu tanggal 8 – 10 Agustus 2016 yang dibuka secara langsung oleh Bapak H. Firman Adam (Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat).

Ada beberapa hal yang menarik yang diungkap oleh Bapak H. Firman Adam diantaranya tingkat literasi (keterbacaan) masih rendahnya di Jawa Barat.  Selain itu Kabid Dikdas Dinas Provinsi Jawa Barat juga mengungkapkan rata-rata nasional UKG (Uji Kompetisi Guru) sebesar 56,69 untuk itu kompetensi guru harus perlu ditingkatkan. 

Guru sebenarnya memiliki kualifikasi yang lebih baik, karena syarat menjadi presiden, gubernur, walikota dan bupati minimal SMA atau yang sederajat tetapi untuk menjadi guru minimal pendidikannya harus S1.

Setelah pembukaan dilanjutkan dengan penjelasan tentang Gerakan Literasi Sekolah di Jawa Barat melalui WJLRC (West Java Leaders Reading Challenge). Kegiatan ini akan dilaksanakan mulai Bulan September 2016 mendatang selama 10 bulan ke depan.

Nantinya peserta WJLRC yang aktif dan terpilih akan diikutsertakan dalam kegiatan Jambore WJLRC yang akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik seperti outbound, dan permainan yang menarik dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK serta kompetisi reviu buku.

Dihari kedua kami diberikan materi Strategi Pelaksanaan WJLRC di Sekolah yang dibawakan oleh Ibu Yunitasari. Ada beberapa strategi yang akan dilaksanakan dalam Kkegiatan WJLRC dimana minggu pertama dan kedua, siswa diharuskan membaca buku yang sudah terverifikasi oleh orang tua dan guru, minggu kedua siswa menulis reviu buku yang telah dibacanya.

Minggu ketiga guru mengundang siswa untuk mempresentasikan buku yang dibacanya, serta melakukan diskusi kelompok. Setiap peserta mempresentasikan buku yang dibacanya selama 4 menit berdasarkan hasil reviunya, dan dipilih 2 buku yang paling menarik untuk didiskusikan selama 10 menit dengan menggunakan 5W + 1 H.

Sementara itu untuk minggu keempat, guru merekap rekaman kegiatan dan portofolio peserta WJLRC untuk dikirim ke website literasi.jabarprov.go.id sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan dalam kegiatan ini.

Setelah pemaparan tentang strategi pelaksanaan WJLRC dilanjutkan dengan Teknik Membaca yang dibawakan oleh Ibu Neneng Yulianty. Kemampuan membaca cepat bukanlah kemampuan yang diperoleh melalui bakat, karena membaca cepat adalah sebuah keterampilan menurut Nurhadi.

Sementara itu menurut Depdikbud membaca cepat adalah keterampilan. Keberhasilan dalam menguasai tehnik ini sangat bergantung pada sikap, tingkat keseriusan dan kesiapan untuk mencoba melatih tehnik tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun