Mohon tunggu...
Didi Suprijadi ( Ayah Didi)
Didi Suprijadi ( Ayah Didi) Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, pembimbing dan pengajar

Penggiat sosial kemasyarakatan,, pendidik selama 40 tahun . Hoby tentang lingkungan hidup sekaligus penggiat program kampung iklim. Pengurus serikat pekerja guru.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Tulisan Shubuh ke 1. Cerita Kakek

1 Januari 2024   18:00 Diperbarui: 4 Mei 2024   23:42 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Tulisan Shubuh

Oleh Didi Suprijadi
( Ketua Pembina KTH Rumah Kaum Jayakarta)

Tulisan Shubuh adalah sebuah tulisan dibuat setelah ba'da Shubuh. Menulis tentang Kisah petualangan seorang Kakek mencari kehidupan. Tulisan ini merupakan cerita fiksi yang digali dari pengalaman hidup seseorang .

Seseorang yang berpetualangan ke segala arah, ke segala bidang kehidupan serta segala masalah kemasyarakatan.

Kakek seorang petualang mencari  kehidupan menuju 8 penjuru mata angin, yaitu menuju arah Utara, Timur,Selatan dan Barat. Kemudian menuju Timur Laut, Tenggara, Barat Daya hingga  Barat Laut.

Seorang petualang mencari  kehidupan di  8 bidang kehidupan dari mulai Idiologi,Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya Pertahanan,Keamanan dan Kerakyatan

Seorang petualang mencari kehidupan dalam 8 bidang keduniaan,Akhirat,Mistik,Agama, Sejarah Peradaban, Keyakinan dan Doa.

Sejati nya sang Kakek dalam hidupnya hanya mencari kehidupan yang hakiki,yaitu hidup setelah hidup,hidup yang sesungguhnya untuk menemui sang pencipta Nya.

Usia Kakek yang berpetualangan berkisar antara 60-70 tahunan, berpetualang sejak masih usia remaja, pergi meninggalkan kampung halaman hanya ingin mengetahui lebih banyak tentang kehidupan.

Nama, asal, dan siapa serta alamat Kakek akan terkuak dengan sendirinya saat pembaca secara berurutan menyimaknya. Bagaimana kisah selanjutnya, petualangan seorang Kakek akan di sampaikan secara bersambung.

Bila dalam tulisan ada nama tokoh,tempat serta istilah yang sama itu hanya kebetulan semata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun