Mohon tunggu...
Didi Santoso
Didi Santoso Mohon Tunggu... -

SEMANDING COLLECTION , \r\nQUILT AND PATCHWORK BATIK LAWAS/BARU\r\nYOGYAKARTA

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Padamu Cinta

22 Januari 2015   07:02 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:37 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com



PADAMU CINTA
by menyus

Andaikan kau ceriterakan dengan jujur
Mungkin tak ada kebimbangan lagi
Andaikan kau lebih bersabar lagi
Kau pasti tak menyia-nyiakan kesempatan ini
Cinta dan benci memang susah dibedakan

Cinta memang membutuhkan ruang tersendiri, cinta ,kehampaan dan kegelisahan memang menjadikan kita lebih kuat berdiri diatas kaki sendiri ,tegar karena apa yang dirasa lebih kuat dari apa yang dimiliki saat cinta mulai menemukan kehangatannya.

Cinta adalah fase
Cinta adalah takdir
Cinta adalah nafas kehidupan
Cinta adalah nyanyian maka nyanyikanlah , cinta juga tantangan maka hadapilah cinta dan kelembutanya adalah sebuah permainan maka mainkanlah , cinta juga sebuah mimpi maka jadikan kenyataan ,cinta dalam pengorbanan maka persembahkanlah ... cinta menjadikan kita hidup maka nikmatilah.

Aku ada untukmu
Untukmu aku ada
Ketegaran hati dalam kesunyian selalu ada cinta dan benci yang tak pernah menyatu walau selalu berdampingan .... kesunyian selalu menyatukan aku dan kau....kau dan aku.



—

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun