Mohon tunggu...
Didin Sahidin
Didin Sahidin Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

ayo memaknai hidup menjadi lebih hidup.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Humor: Reuni Para (Alm) Pemimpin Mesir

25 Juni 2011   01:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:12 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Alkisah, Hosni Mubarok meninggal dan kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Khusus (TPK) para pemimpin negara. Karena dikuburkan di TPK para pemimpin negara, Hosni Mubarok pun bertemu dengan para pemimpin Mesir sebelumnya. Di “alam kuburan” tersebut Hosni Mubarok bertemu dengan Gamal Abdul Nasher dan Anwar Sadat.

Setelah lama tak sua, mereka pun berbincang-bincang bagaimana keadaan mereka selama ini. Ngalor-ngidul istilah Jawanya. Perbincangan tersebut kemudian sampai kepada pertanyaan kenapa mereka bisa meninggal.

Karena penasaran, Hosni Mubarok memberanikan diri untuk bertanya kepada Gamal Abdul Nasher. “Dul-panggilan akrab Gamal Abdul Nasher-kenapa loe bisa mati ?”. Aku diracun eui…”, jawab Gamal Abdul Nasher dengan dialek plus kosakata bahasa Sunda. Maklum, Gamal Abdul Nasher pernah kursus bahasa Sunda. Alasannya, ketika suatu nanti ia berkunjung ke Bandung, ia bisa dengan mudah menyapa gadis-gadis Sunda yang terkenal molek nan aduhai.

Selanjutnya giliran Anwar Sadat ditanya oleh Hosni Mubarok. “Dat-panggilan akrab Anwar Sadat-, kalo loe kenapa bisa mati ?”. Selang beberapa detik, Anwar Sadat pun menjawabnya. “Nek aku ditembak”, ungkapnya dengan logat Jawa Yogya yang kental. Maklum, Anwar Sadat pun pernah belajar bahasa Jawa, khususnya bahasa Jawa Yogya. Dia beralasan, jika suatu saat nanti liburan ke Yogya, dia tak kesulitan berinteraksi ketika mau membeli Gudeg.

Terakhir adalah giliran Hosni Mubarok sendiri. Anwar Sadat dan Gamal Abdul Nasher pun dengan suara hampir bersamaan bertanya kepada Hosni Mubarok. “Rok-panggilan akrab Hosni Mubarok, kalo loe sendiri kenapa bisa mati ?”. Mendengar pertanyaan tersebut, Hosni Mubarok pun sedikit bingung. Butuh dua menit untuk menunggu jawabannya. Dan,,,,,,,,,,,, jawaban yang ditunggu-tunggu pun akhirnya keluar juga. Dengan bahasa gaul ala Jakarta, Hosni Mubarok pun berkata:

Gue difacebook”,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun