Hari ini saya akan menceritakan kisah saya sewaktu zaman masih SD,ini cerita yang menurut saya sangat lucu bahkan sampe sekarang masih terngiang-ngiang dikepala kala mengingatnya. Jadi ceritanya waktu SD tepatnya saat merayakan momen hari kartini guru sedang memberikan tugas kepada murid-murid untuk membaca bahan bacaan dan besoknya harus maju menceritakan kepada murid-murid lainnya. Nah saya pada saat itu dapatnya sebuah kisah yang didalamnya berisi sebuah cerita murid-murid SD yang sedang merayakan hari kartini disekolah.
Nah saya ketika saya baca sendirian ternyata isinya menarik dan lucu,sampai tiba esok hari giliran saya maju bercerita,awalnya lancar tiba-tiba saya tertawa ngakak pas dipertengahan jalan cerita padahal cerita bagian lucu tersebut belum sempat kebaca tapi pikiran dan rasanya tuh langsung lepas saja ketawa ngakak sampai-sampai guru dan murid lainnya tertawa kecil dan heran. "Ini anak kenapa kali,cerita belum selesai udah ketawa ngakak duluan". begitulah kira-kira gumam mereka. Akhirnya saya coba lanjutkan bercerita sambil tahan ketawa,hingga saat selesai guru dan murid lainnya juga tertawa mendengar kisah itu.
Jadi cerita tersebut seperti ini " Pada waktu merayakan hari Kartini,murid-murid SD dan guru-guru harus memakai atribut khas perayaan hari Kartini seperti kebaya,konde,dll. Nah pada saat perayaan tersebut untuk memberikan sebuah penghormatan kepada para pahlawan terutamanya R.A. Kartini pejuang dari kalangan perempuan,maka semuanya bersiap melakukan upacara.Â
Nah ketika semuanya sudah siap upacara,ada murid diantara pasukan yang mengibarkan bendera pada saat itu tiba-tiba konde yang dipakainya terjatuh menggelinding,alhasil murid lain yang melihat itu ada yg tertawa ada pula yang menahan tawa,perempuan itu coba mengambilnya tapi gagal karena saat akan mengambil tidak sengaja konde tersebut ketendang alhasil makin menggelinding,dicoba ambil lagi eh kendang lagi,terus begitu sampai-sampai riuh tawa semakin terdengar kencang tidak tertahankan melihat momen konde yang menggelinding".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H