Mohon tunggu...
Didik Suminar
Didik Suminar Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya menyukai dengan karya tulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot Kelas X SMA

22 Februari 2024   11:30 Diperbarui: 22 Februari 2024   14:42 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

2. Majas Sindiran

Majas sindiran adalah kelompok majas yang mengungkapkan maksud atau gagasan dengan cara menyindir.

Tujuannya adalah meningkatkan kesan juga makna kata terhadap pembacanya.

Majas sindiran terbagi jadi tiga macam majas, di antaranya:

- Majas ironi adalah gaya bahasa yang melukiskan suatu maksud atau tujuan.

Majas ini disampaikan dengan mengatakan kebalikan dari keadaan yang sebenarnya dengan maksud menyindir.

- Majas sinisme adalah gaya bahasa berupa ejekan atau sindiran menggunakan kata-kata kasar yang disampaikan secara langsung dengan setulus hati.

- Majas sarkasme adalah gaya sindiran yang paling keras di antara tiga majas sindiran yang ada.

Majas ini menunjukkan secara terang-terangan menyinggung, menyindir, atau menyerang seseorang.

Majas ini disampaikan baik secara langsung, atau menggunakan kata-kata yang kasar.

Dari tiga jenis majas sindiran, majas ironi dan sinisme lebih diterima dalam penggunaan teks anekdot yang cukup santun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun