Mohon tunggu...
Y Tri Mujiadi Putranto
Y Tri Mujiadi Putranto Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - *)Forex Smart Indonesia Trading Company || https://www.forexobos.org

Trader, Media Planner & Programmer tinggal di Jogja Berhati Nyaman | GUDANG LABA ENTERPRISE | https://www.ozxstudio.com/

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pilih mana antara trading saham, crypto atau forex

6 Januari 2018   03:47 Diperbarui: 3 Oktober 2024   23:01 9723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Aktivitas trading atau perdagangan saat ini bisa dilakukan secara online menggunakan laptop, pc atau gadget. Trading online adalah bisnis gaya baru yang bisa dilakukan dimana saja, tidak terikat waktu dan tempat. Tidak perlu sewa kantor atau gudang penyimpanan barang. Tidak membutuhkan modal besar untuk menimbun stok barang dagangan. Tidak perlu membayar gaji karyawan karena bisa dilakukan secara mandiri. Paling penting adalah koneksi internet cepat dan stabil.

Awal mula perdagangan online ketika tersedia jaringan internet adalah trading saham dan trading forex, menyusul trading bitcoin dan keturunannya yaitu coin crypto.

Trading saham dan trading crypto adalah serupa, sistem trading spot market, atau membeli asset saat harga rendah dan dijual ketika harga naik. Meskipun ada beberapa broker crypto yang menerapkan sistem market future, atau transaksi dua arah, tidak harus membeli asset terlebih dahulu kemudian dijual. Tetapi assetnya adalah crypto itu sendiri. Ketika harga turun membuka posisi jual dan sebaliknya ketika harga naik membuka posisi beli. Sistem ini yang diterapkan dalam trading forex.

Sistem market future resikonya lebih besar karena sistem saldo terbuka, mempertaruhkan seluruh asset yang dimiliki ketika membuka posisi masuk market. Berbeda dengan market spot, resikonya adalah modal mati jika ternyata harga jatuh dan terus menerus turun. Jika dijual terpaksa harus menanggung rugi, tetapi untuk menunggu harga naik dan mendapatkan keuntungan seringkali harus menunggu bertahun tahun hingga mencapai titik jenuh terendah baru kemudian akan mulai naik.

Market future memungkinkan mendapatkan keuntungan tanpa batas, berbeda dengan market saham yang hanya naik beberapa persen setiap harinya. Masih ditambah market saham hanya tersedia dalam 5 hari kerja Senin hingga Jumat, dipotong istirahat siang. Buka jam 9.00 pagi dan tutup jam 4.00 sore. Market crypto tersedia 24 jam / 7 hari kerja dalam seminggu. Market forex 24 jam / 5 hari kerja Senin pagi jam 4.00 hingga Sabtu jam 3.00 dinihari waktu Indonesia Barat. Jeda pergantian server pagi jam 3.00 hingga buka lagi jam 4.00 WIB.

Modal untuk trading saham juga lebih besar dibanding trading forex atau crypto. Sebagai contoh harga saham BBCA saat ini adalah 10 500 IDR untuk membeli 10 Lot saja membutuhkan modal minimal 10 500 000 IDR. Trading forex bisa dikerjakan hanya dengan modal 10 USD memungkinkan mendapatkan keuntungan 2x lipat atau menjadi 20 USD dalam sehari. Untung 100%. Untuk trading dengan modal 10 USD membutuhkan keahlian khusus ketepatan masuk market. Modal minimal standard adalah 100 USD.

Sebagai contoh saya membeli saham BRPT diharga 1400-an tahun 2020 turun keharga 450-an setelah itu baru naik ke harga 1700-an setelah 4 tahun menunggu. Atau membeli coin crypto ADA Cardano di harga 1600-an 2 tahun lalu hingga kini belum naik lagi mencapai harga tersebut. Beberapa kali membeli coin crypto yang turun terus kemudian di delisting atau di remove dari market.

Keuntungan membeli saham adalah masih mendapatkan pembagian deviden tahunan dari perusahaan yang sahamnya kita beli.

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun