Di era modern seperti saat ini, krisis air bersih telah menjadi salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh manusia. Di banyak belahan dunia, jutaan orang masih kesulitan dalam mengakses air bersih yang aman. Bahkan beberapa wilayah, orang harus berjuang keras untuk mendapatkan akses terhadap air bersih.
Indonesia sendiri yang terkenal sebagai negara dengan sumber daya air melimpah pun tidak luput dari ancaman krisis air bersih. World Resource Institute, sebuah organisasi penelitian independen pada tahun 2015 pernah menyatakan bahwa Indonesia termasuk sebagai negara yang beresiko tinggi mengalami krisis air pada tahun 2040. Ancaman ini tentunya harus segera ditangani oleh berbagai pihak. Hal tersebut karena ancaman krisis air akan membawa dampak yang berkelanjutan bagi kehidupan seperti permasalahan kesehatan, ekonomi, sosial hingga keberlangsungan hidup.
Kekeringan, pencemaran lingkungan, serta kurangnya akses ke sumber air bersih yang layak merupakan sebagian dari permasalahan air bersih yang melanda kita. Namun, ditengah tantangan tersebut, adanya perkembangan teknologi telah memberikan harapan baru.
Widya Imersif Teknologi, sebuah perusahaan teknologi berbasis Internet of Things (IoT) yang berpusat di Yogyakarta berhasil mengembangkan inovasi canggih sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan air bersih di Indonesia. Bernama Embun 360F, perangkat yang mengadopsi teknologi IoT ini mampu mengubah udara menjadi air bersih siap konsumsi.
Pada proses memproduksi air bersih, perangkat Embun 360F menerapkan prinsip pemanenan air. Udara lembab yang ada disekitar akan diserap oleh Embun 360F. Selanjutnya udara yang telah terserap tersebut akan dilakukan sterilisasi menggunakan uv-c dan ionisasi untuk memastikan semua virus dan spora yang terkandung telah mati.
Setelah tahap tersebut kemudian dilanjutkan proses pendinginan untuk menghasilkan tetesan-tetesan embun. Air yang terkumpul dari tetesan embun ini selanjutnya dilakukan proses pemurnian melalui proses filtrasi hingga menghasilkan air yang bebas dari kontaminan. Tahap terakhir, Embun akan melakukan mineralisasi agar air yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan mikro mineral penting bagi tubuh.
“Prinsip kerja Embun 360F ini sebenarnya sangat simpel. Jadi udara bertekanan yang ada disekitar alat ini akan diserap dan disaring menggunakan teknologi filtrasi nano. Setelah itu baru diubah menjadi air yang siap untuk dikonsumsi karena air yang dihasilkan sudah higienis,” jelas Aryo Eko Saputro selaku Product Manager Embun 360F PT Widya Imersif Teknologi saat ditemui di Sleman beberapa waktu lalu.
Keberadaan inovasi Embun 360F akan menjadi solusi cerdas atas permasalahan krisis air bersih. Dengan kemampuannya, inovasi ini akan menjadi sumber air bersih alternatif yang dapat digunakan pada situasi darurat air bagi daerah terpencil bahkan daerah yang mengalami kesulitan pasokan air bersih. Sebagai sumber air bersih alternatif, penggunaan Embun 360F juga bisa menjadi solusi ideal pada situasi darurat seperti bencana alam atau konflik.
Selain menjadi sumber air bersih alternatif, manfaat lain dari kehadiran inovasi Embun 360F yaitu mampu mengurangi beban ekosistem. Dengan penggunaan Embun 360F sebagai sumber air bersih, tekanan terhadap ekosistem alami seperti sungai dan danau akan berkurang sehingga dapat membantu menjaga keseimbangan ekologi dan mempertahankan sumber daya air yang berharga. Embun 360F juga menjadi solusi yang ramah lingkungan karena dalam pengoperasiannya tidak menghasilkan limbah dan polusi. Hal ini menjadikan inovasi karya Widya Imersif tersebut sebagai solusi yang ramah lingkungan serta sesuai dengan upaya global dalam mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
