Linux hanyalah salah satu contoh. Di dunia pemrograman, kita mengenal pula adanya PHP dan Apache Server yang merupakan aplikasi open source lintas platform yang bisa dijalankan di berbagai sistem operasi guna dimanfaatkan para programer atau pengembang untuk membuat atau menjalankan aplikasi berbasis web.Â
Contoh lain, bagi para pengguna Windows yang tidak (ingin) membeli paket Microsoft Office untuk mengerjakan dokumen-dokumen kantor atau pekerjaan lainnya maka bisa menggunakan OpenOffice. Bagi para desainer grafis tersedia juga aplikasi semacam Gimp yang bisa digunakan untuk menggantikan Photoshop atau Inkscape untuk menggantikan CorelDraw. Dan masih banyak lainnya, yang hampir semua (kalau tidak semua) aplikasi komersial yang umum digunakan mempunyai 'versi' open source-nya.
Tinggal pilihan kembali kepada kita, apakah akan tetap menggunakan produk komersial dengan segala dukungan dan layanannya yang tentu harus berbayar, ataukah menggantinya dengan produk open source yang sebenarnya setali tiga uang fungsi dan layanannya yang banyak didukung oleh komunitas-komunitas penggunanya namun tentu harus dengan penyesuaian terlebih dahulu. Salam!
Baca juga artikel menarik lain KBC-43:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H