Mohon tunggu...
Didik Djunaedi
Didik Djunaedi Mohon Tunggu... Editor - Penulis, Editor dan Penikmat Hiburan

Editor, penulis, dan penikmat hiburan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Radio ITB86, dari Komunitas untuk Dunia

19 Juli 2016   15:27 Diperbarui: 19 Juli 2016   17:29 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebagian penyiar Radio ITB86 saat acara Bukber.

Malam itu Reza di atas tempat tidur tertawa-tawa sambil menikmati lagu-lagu melalui headset smartphone-nya. Ternyata perempuan cantik nan modis ini tidak sendiri, Adrian yang sedang kongkow-kongkow dengan rekan satu alumni, Batara dan Ida di sebuah kafe juga asyik menyimak lagu-lagu melalui smartphone yang speaker-nya di-ON-kan agar bisa didengar ramai-ramai. Apa kira-kira yang sedang dilakukan Reza, Adrian, dan rekan-rekan sealumninya? Ya, mereka sama-sama mendengarkan siaran sebuah radio.

Apa yang istimewa dari radio yang mereka dengarkan? Radio yang disiarkan secara streaming tersebut adalah radio yang dibangun oleh teman-teman sealumni mereka sendiri. Mereka dipersatukan sebagai alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 1986. Oleh karena itu, radio yang mereka bangun bernama Radio ITB86. Radio yang dapat didengar melalui komputer dan ponsel yang terhubung internet tersebut secara resmi mulai siaran pada 6 Juni 2016. Masih terhitung baru, tetapi radio tersebut telah mengisi hari-hari mereka dan menjadi sarana hiburan yang menyenangkan.

Bermula dari rencana acara Reuni Akbar ke-30 angkatan 1986 ITB yang akan diselenggarakan pada 8 Oktober tahun ini, mereka membentuk grup WhatsApp dan melakukan serangkaian kegiatan sebelum acara puncak. Kegiatan-kegiatan itu di antaranya buka puasa bersama dan berolahraga bersama, seperti turnamen golf, gowes atau bersepeda bareng, dan trekking. Grup alumni ini juga sempat menerbitkan buku yang berjudul Work Your Passion, Warna-Warni Profesi yang Menginspirasi. Buku yang berisi kisah-kisah para alumni menjalani profesinya yang dicetak sekitar tiga ribu eksemplar ini langsung ludes diserap para alumni dan dibagikan ke sekolah-kolah asal para alumni.

Kebersamaan mereka terus berlanjut di grup chattingWA ini dan dari sanalah tercetus ide membangun radio streaming yang semakin menguatkan persaudaraan mereka. Radio yang mengudara setiap hari selama 24 jam dalam 7 hari penuh ini memang masih dikelola secara sukarela oleh beberapa alumni dengan dukungan penuh mereka, dalam hal pembiayaan ataupun dukungan moral. Grup WA yang beranggotakan tidak kurang dari 500 orang yang tersebar menjadi dua grup besar adalah pendengar setia Radio ITB86.

Salah satu poster acara di Radio ITB86
Salah satu poster acara di Radio ITB86
Meskipun masih bersifat sukarela, ada beberapa acara terjadwal yang dapat disimak di radio yang bisa didengar melalui aplikasi tunein dan Simple Radio by Streema ini, di antaranya Daily Show yang hampir setiap pagi (pkl 07-09 WIB) dan malam (20-24.00 WIB)dibawakan oleh DJ DD, DJ Shanti, DJ Fifie, DJ Lucky, DJ Nelson, dan DJ Teddy. 

Selain itu, ada juga program Jalan-Jalan Asyik bersama DJ Nila, Satu Jam bersama DJ Hape. Sesekali ada DJ Bani yang menyampaikan cerita, pengalaman atau kisah-kisahnya. Para DJ atau penyiar ini adalah teman-teman alumni mereka sendiri yang di sela-sela kesibukan menjalani profesi mereka masing-masing menyempatkan siaran, baik secara live maupun rekaman. Mereka dapat melakukan siaran dari mana saja, bisa di rumah masing-masing maupun di kafe atau resto berbekal laptop yang terhubung internet dan headset. Dalam sebuah kesempatan DJ Shanti bahkan pernah siaran di mobil dalam perjalanan pulang di tengah kemacetan Jakarta. Di acara Obrolan Kita, para DJ melakukan siaran bersama dari tempat mereka masing-masing menggunakan group call yang ada di aplikasi Line. Para penyiar ini ada yang tinggal di Bandung, Yogya, bahkan Singapura, selain di Jakarta. Semua ini bisa terjadi berkat kemajuan teknologi internet.

Poster kocak mengajak dengar Radio ITB86, candaan khas mahasiswa ITB.
Poster kocak mengajak dengar Radio ITB86, candaan khas mahasiswa ITB.
Serunya lagi acara-acara live di Radio ITB86 ini betul-betul interaktif karena penyiar dan pendengar terutama yang tergabung dalam grup-grup WA dapat berinteraksi langsung. Mereka bisa request lagu atau berkomentar langsung saat penyiar mengatakan sesuatu yang kocak atau layak untuk dikomentari dan langsung direspons oleh sang penyiar. Pendengar juga bisa ikut berpartisipasi aktif dengan mengirimkan rekaman suara tentang laporan kejadian atau aktivitas mereka yang akan disiarkan di radio. Misalnya, suatu saat Kang Fajar yang sedang umroh dapat melaporkan situasi di Mekah atau Uni Nelly yang sedang pulang kampung ke Bukittingi melaporkan pandangan mata suasana di kampung halaman dan sebagainya.   

Lagu-lagu yang diputar di Radio ITB86 mayoritas memang dari era mereka saat masih menjalani kuliah atau sekolah, yakni era 80 hingga 90an. Akan tetapi, lagu-lagu baru yang sedang hits pun mondar-mandir untuk melayani pendengar muda atau alumni yang memang kekinian. Ada banyak tips dan info menarik yang diselipkan di sela-sela lagu ataupun di setiap program yang mereka bawakan. Meskipun radio ini berangkat dari kegiatan komunitas alumni, tetapi punya keinginan untuk didengar seluruh dunia seperti slogannya: dari Komunitas untuk Dunia. Tentu saja hal itu memungkinkan karena sifat radio streaming yang bisa didengar dari mana saja, dari Pare hingga Paris, dari Purwokerto hingga Puertorico. Selamat mendengarkan.

Link untuk mendengarkan Radio ITB86

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun