Mohon tunggu...
Didik Djunaedi
Didik Djunaedi Mohon Tunggu... Editor - Penulis, Editor dan Penikmat Hiburan

Editor, penulis, dan penikmat hiburan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

KompasTV: Teaser Menarik, Grand Launching Biasa Saja

10 September 2011   09:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:05 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="620" caption="Grand Launching KompasTV (Sumber: Kompas.com)"][/caption] Sudah beberapa tahun saya tidak banyak menonton saluran televisi Indonesia, sejak banyaknya sinetron yang tidak sesuai dengan selera saya, sejak banyaknya acara musik yang serupa, sejak beredarnya host yang itu-itu saja. Dengan terpaksa saya lebih banyak memilih saluran televisi luar seperti National Geographic, Discovery Channel atau BBC Knowledge. Untuk film seri televisi saya lebih bisa menikmati CSI, Grey's Anatomy atau 30 Rock. Sudah beberapa tahun saya juga tidak berlangganan koran cetak seperti Kompas, padahal dulu saya merasa kurang pas kalau belum baca koran nasional terdepan tersebut. Kini saya lebih banyak membaca berita versi digital atau Internet, itu pun berita-berita yang saya sukai seperti teknologi dan hiburan. Hiburan di sini bukan gosip murahan tentang artis dan selebriti tetapi lebih pada informasi film dan musik terkini. Lalu sejak beberapa hari atau minggu yang lalu saya mendapati siaran percobaan televisi baru yang sebelumnya hanya saya kenal sebagai KTV. Saat itu siaran percobaan tersebut hanya berisi video musik dan saya tidak tahu kalau itu adalah KompasTV setelah beberapa hari lalu mulai ada teaser atau promo acara yang akan ditayangkan. Dari penggalan-penggalan promo acara tersebut saya merasakan akan ada sesuatu yang berbeda. Ada banyak sekali acara bertema edukasi dan petualangan di berbagai wilayah nusantara. Meskipun acara sejenis sudah banyak bertebaran di televisi nasional lain, saya melihat sudut pandang dan cara pengambilan gambar yang lebih menarik. Mungkin belum sehebat kamera NGC atau Discovery tapi setidaknya sudah mengarah ke sana. Sebuah hiburan mata yang menyenangkan. Selain tampilan gambar yang menarik, paparan informasi yang unik dan tidak biasa mudah-mudahan bisa disampaikan melalui KompasTV seperti saat koran Kompas yang saya kenal selalu mempublikasi tulisan bernas dan cerdas. Host-host yang tidak itu-itu saja juga akan turut memberi warna segar sebuah acara, seperti Ramon Y Tungka, Kamga (Tangga) dan beberapa nama lain yang sebelumnya tidak saya kenal tetapi sepertinya menjanjikan penampilan smart dan menguasai acara. Saya sudah bosan dengan host tempelan di beberapa televisi lain yang ada karena namanya sedang bersinar. Dan Jumat malam lalu, meskipun saya tidak ikut berpartisipasi hadir langsung di acara, saya mengikutinya melalui televisi di rumah walau tidak dari awal alias telat. Acara grand launching bertajuk Simfoni Semesta Raya tersebut memang menarik sebagai hiburan dengan menampilkan banyak artis dan penyanyi kondang di negeri ini. Akan tetapi, saya tidak melihat nuansa berbeda dari acara-acara sejenis yang pernah ditampilkan stasiun televisi lain saat merayakan ulang tahun atau sedang menyajikan event khusus. Warna baru di KompasTV yang berslogan Inspirasi Indonesia yang ditunjukkan melalui teaser berulang-ulang sepanjang hari tidak terwujudkan dengan pas dalam acara peluncuran megah yang disiarkan langsung tersebut. Tata cahaya memang terkesan wah tetapi angle kamera masih terkesan seadanya seperti televisi-televisi Indonesia lain. Saya bukan ahli dalam hal perkameraan tetapi saya bisa merasakannya karena terbiasa menyaksikan konser dan acara televisi luar yang sungguh cerdik menangkap setiap moment acara dan tidak sia-sia. Orkestra yang ditampilkan Erwin Gutawa memang megah seperti yang sudah-sudah tetapi skenario dan konsep acara yang biasa-biasa saja menjadikan pertunjukan semalam tidak lebih dari acara yang pernah dan sering saya lihat di televisi lain. Penyanyi tampil dengan latar penari-penari atau penampilan Kinarya GSP yang dari dulu begitu-begitu saja, benar-benar tidak ada yang baru. Hal ini sungguh berbeda dengan warna baru yang dijanjikan akan diusung oleh KompasTV. Mudah-mudahan acara grand launching semalam bukan penanda bahwa KompasTV akan terjebak dengan program-program rutin dan biasa yang sudah sering kita saksikan, bahkan akhirnya akan mendewakan rating yang membawa kita pada sinetron dan acara gosip selebriti tak bermutu. Saya masih menaruh harapan besar pada KompasTV akan mampu mengalihkan waktu saya dari saluran televisi luar berbayar. Semoga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun