Mohon tunggu...
Christian Dicky Senda
Christian Dicky Senda Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Menulis buku puisi Cerah Hati (2011) dan buku cerpen Kanuku Leon (2013). Bergiat di Komunitas Blogger NTT, Komunitas Sastra Dusun Flobamora dan Forum Soe Peduli. Penikmat sastra, film dan kuliner. Kini menetap di Kupang.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Benarkah Cerita Film Atambua 39°C Besutan Riri Riza Hasil Plagiat?

24 Februari 2012   04:12 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:15 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Tanggal 22 Februari 2012, di akun Facebook seorang novelis asal NTT Pak Jeskial Boekan memposting dugaannya bahwa cerita film Atambua 39°C yang kini sedang dalam tahap pra produksi oleh Miles Film dicopy paste dari cerita novelnya berjudl Cinta Terakhir.

Jeskial menduganya setelah membaca sinopsis film yang termuat di www.wujudkan.com.

Di Facebook (baik di akun pribadi maupun di grup Moral Politik yang beliau dirikan), Jeskial berkomentar,

"Saya sudah berhasil menghubungi Ibu Mira Lesmana, tapi belum berhasil menghubungi si Pak Riri Riza (penulis skenario dan sutradara) yang jadi target komunikasi saya. Saran Ibu Mira utk kirim email sudah saya turuti, kini menunggu respon via telpon, karena saya ingin berdialog langsung melalui HP dgn Pak Riri agar kualitas profesionalitas kita bisa terukur.
Memang Ibu Mira mengatakan bw dia belum pernah membaca novel sy Cinta Terakhir, tapi sy katakan bw bukan berarti anggota tim lainnya belum pernah membacanya, 'kan? Lagi pula, tidak ada hal baru di dunia ini, semuanya pengulangan2. Jelas saya, baik tema, setting, alur, tokoh dan perwatakakan di sinopsis fim Atambua 39 Derajad Celcius mirip dengan novel saya Cinta Terakhir.
Hmmmm, bukan kah kita juga tahu bahwa era sekarang ini era "copy paste?" Alinea pertama di sinopsis film langsung mirip dengan aline pertama novel saya.
Lepas dari itu semua, saya ingin mencari jalan damai: WIN-WIN SOLUATION. Mohon doa2nya. Trims."


dan pada postingan berikutnya ia berujar,

"Pak Riri baru saja mengirimkan email. Prinsipnya skenario yg ditulisnya dan mau difilemkan merupakan hasil observasinya, dia juga belum pernah membaca novel saya Cinta Terakhir. Saya katakan kepadanya lebih baik dia memikirkan solusi kerjasama dengan saya, sebab apa pun alasannya (siapa pun bisa beralasan seperti itu), tapi menulis tentang pengungsi eks Tim2, maka tema, setting, alur, dan perwatakan tokohnya akan sama. Saya masih menunggu balasannya"

Komentar-komentar seperti diatas sontak menuai banyak pro kontra dari banyak follower grup Moral Politik. Tanggal 23 Februari 2012, Jeskial menyebutkan bahwa ia sudah berhasil menghubungi Mira Lesmana selaku produser proyek film ini, selanjutnya sudah mendapat email penjelasan dari Riri Riza selaku penulis skenario dan sutradaranya. Namun jawaban tersebut dinilai Jeskial, kurang memuaskan. Pihak Riri yang dianggap telah mengcopy cerita novelnya tetap berkelit bahwa ide cerita Atambua 39°C lahir dari riset mereka sendiri saat datang ke Atambua akhir tahun 2011 lalu. Film ini sendiri dikabarkan akan memulai proses castingnya di Kupang tanggal 27 Februari 2012.

Apakah Riri dan Mira yang sudah dikenal luas sebagai sineas kenamaan Indonesia benar melakukan hal tersebut?

Kita tunggu saja proses mediasi yang sedang diupayakan pihak Jeskial.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun